Terungkap! Prabowo Siap Lanjutkan Hilirisasi, Potensinya Bikin Melongo

waktu baca 2 menit
Kamis, 16 Mei 2024 12:52 0 8 Uni

Terungkap! Prabowo Siap Lanjutkan Hilirisasi, Potensinya Bikin Melongo

Ligaponsel.com – Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa Prabowo Subianto akan melanjutkan program hilirisasi yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, Prabowo sangat paham potensi luar biasa dari hilirisasi.

“Pak Prabowo sudah sangat paham dengan potensi luar biasa hilirisasi ini. Beliau akan melanjutkan program ini jika terpilih nanti,” kata Erick dalam keterangan tertulis, Rabu (15/2/2023).

Erick menjelaskan, hilirisasi adalah sebuah proses pengolahan bahan mentah menjadi produk jadi atau setengah jadi dengan nilai tambah yang lebih tinggi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi dan mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah.

“Dengan hilirisasi, kita bisa menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan negara, dan mengurangi kesenjangan ekonomi,” jelas Erick.

Erick menambahkan, Prabowo juga berkomitmen untuk mendukung pengembangan industri hilir di Indonesia. Hal ini sejalan dengan visi Prabowo untuk menjadikan Indonesia sebagai negara industri maju.

“Prabowo ingin Indonesia menjadi negara industri maju. Untuk itu, kita harus fokus pada pengembangan industri hilir,” tegas Erick.

Boy Thohir

Hilirisasi, potensi luar biasa.

Prabowo akan lanjutkan.

Nilai tambah ekonomi.

Lapangan kerja baru.

Indonesia negara industri maju.

Kesimpulan:

Hilirisasi adalah kunci untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi Indonesia dan mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah. Prabowo Subianto, yang kemungkinan akan menjadi presiden berikutnya, telah berkomitmen untuk melanjutkan program hilirisasi yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo. Hal ini sejalan dengan visi Prabowo untuk menjadikan Indonesia sebagai negara industri maju. Dengan fokus pada pengembangan industri hilir, Indonesia dapat menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan negara, dan mengurangi kesenjangan ekonomi.