Ligaponsel.com – Utang Luar Negeri (ULN) pemerintah Indonesia tercatat sebesar USD 192,2 miliar pada kuartal I 2024. Angka ini mengalami penurunan sebesar 0,9% dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang sebesar USD 193,7 miliar.
Penurunan ULN ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Selain itu, pemerintah juga telah melakukan sejumlah langkah untuk mengurangi ULN, seperti melakukan redenominasi dan restrukturisasi utang.
Meskipun mengalami penurunan, ULN pemerintah Indonesia masih tergolong tinggi. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kebutuhan pembiayaan pembangunan infrastruktur dan program sosial, serta rendahnya penerimaan pajak.
Pemerintah perlu terus berupaya untuk mengurangi ULN agar tidak menjadi beban bagi perekonomian. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain dengan meningkatkan penerimaan pajak, mengelola pengeluaran pemerintah secara efisien, dan menarik investasi asing langsung.
Utang Luar Negeri Pemerintah Tembus USD 192,2 M di Kuartal I 2024, Turun 0,9%
Pemerintah punya utang banyak, tapi turun sedikit di kuartal pertama 2024.
Kenapa bisa turun? Karena rupiah semakin kuat dan pemerintah pintar mengatur utangnya.
Tapi, utang pemerintah masih banyak. Ini karena pemerintah butuh uang untuk membangun jalan, sekolah, dan rumah sakit. Selain itu, pajak yang masuk ke pemerintah juga masih kurang.
Pemerintah harus terus berusaha mengurangi utang. Caranya dengan menaikkan pajak, berhemat, dan menarik investasi dari luar negeri.
