Harga Emas Anjlok, Simak Penjelasan Lengkapnya!

waktu baca 4 menit
Jumat, 17 Mei 2024 10:04 0 31 Bayu

Harga Emas Anjlok, Simak Penjelasan Lengkapnya!

Harga Emas Anjlok, Simak Penjelasan Lengkapnya!

Harga Emas Hari Ini 17 Mei 2024: Update Harga Emas Antam dan UBS

Harga emas global terpantau stabil di angka USD1.847,26 per troy ons pada perdagangan Selasa (16/5/2023). Harga emas bergerak terbatas di kisaran sempit karena pasar masih mencerna rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) yang dirilis minggu lalu.

Berdasarkan data dari laman resmi PT Aneka Tambang Tbk (Antam), harga emas Antam ukuran 1 gram pada hari ini, Rabu (17/5/2023) dijual Rp1.022.000. Harga ini turun Rp5.000 dibandingkan dengan harga kemarin yang dibanderol Rp1.027.000 per gram.

Sementara itu, harga emas UBS ukuran 1 gram pada hari ini dibanderol Rp999.000. Harga ini juga turun Rp5.000 dibandingkan dengan harga kemarin yang dijual Rp1.004.000 per gram.

Analis dari Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra, mengatakan bahwa pergerakan harga emas masih akan terbatas hingga rilis risalah pertemuan bank sentral AS (The Fed) pada Kamis (18/5/2023).

“Pergerakan harga emas masih dipengaruhi oleh ekspektasi pasar terhadap arah kebijakan moneter The Fed. Jika risalah pertemuan menunjukkan bahwa The Fed bertekad untuk terus menaikkan suku bunga secara agresif, maka harga emas berpotensi turun,” kata Ariston.

Harga Emas Hari Ini 17 Mei 2024

Harga emas merupakan salah satu topik yang banyak diminati masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui informasi terkini mengenai harga emas. Pada 17 Mei 2024, harga emas global terpantau stabil, sementara harga emas Antam mengalami penurunan.

Berikut adalah 5 aspek penting terkait harga emas hari ini:

  • Harga emas global stabil
  • Harga emas Antam turun
  • Ekspektasi pasar terhadap The Fed
  • Sentimen pelaku pasar
  • Kondisi ekonomi global

Kelima aspek tersebut saling terkait dan mempengaruhi pergerakan harga emas. Misalnya, ekspektasi pasar terhadap The Fed dapat mempengaruhi sentimen pelaku pasar, yang pada akhirnya berdampak pada harga emas. Selain itu, kondisi ekonomi global juga dapat mempengaruhi permintaan dan penawaran emas, sehingga mempengaruhi harganya.

Dengan memahami kelima aspek tersebut, masyarakat dapat memperoleh informasi yang lebih komprehensif mengenai harga emas. Informasi ini dapat digunakan untuk mengambil keputusan investasi yang lebih tepat.

Harga emas global stabil

Harga emas global terpantau stabil di angka USD1.847,26 per troy ons pada Selasa (16/5/2023). Harga emas bergerak terbatas di kisaran sempit karena pasar masih mencerna rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) yang dirilis minggu lalu.

Stabilnya harga emas global disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:

  • Ekspektasi pasar terhadap kenaikan suku bunga The Fed yang lebih lambat dari perkiraan sebelumnya.
  • Kekhawatiran pelaku pasar terhadap kondisi ekonomi global yang melambat.
  • Meningkatnya permintaan emas sebagai aset safe haven di tengah ketidakpastian pasar.

Harga emas yang stabil memberikan angin segar bagi investor yang sedang mencari aset investasi yang aman dan memiliki nilai lindung terhadap inflasi.

Harga emas Antam turun

Harga emas Antam pada hari ini, 17 Mei 2024, mengalami penurunan sebesar Rp5.000 per gram. Penurunan ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:

  • Pelemahan harga emas global
  • Penurunan permintaan emas dalam negeri
  • Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS

Penurunan harga emas Antam ini memberikan dampak negatif bagi para investor emas. Namun, penurunan ini juga dapat menjadi peluang bagi masyarakat yang ingin membeli emas dengan harga yang lebih murah.

Ekspektasi pasar terhadap The Fed

Harga emas global bergerak di kisaran sempit karena pasar masih mencerna data inflasi AS dan mengantisipasi risalah pertemuan The Fed minggu ini.

Ekspektasi pasar terhadap The Fed sangat penting karena dapat mempengaruhi arah kebijakan moneter di masa depan, yang pada akhirnya akan berdampak pada harga emas.

Sentimen pelaku pasar

Sentimen pelaku pasar juga turut mempengaruhi harga emas. Pelaku pasar yang optimis terhadap prospek ekonomi cenderung membeli emas sebagai aset investasi, sehingga harga emas akan naik. Sebaliknya, pelaku pasar yang pesimis terhadap prospek ekonomi cenderung menjual emas, sehingga harga emas akan turun.

Saat ini, sentimen pelaku pasar terhadap prospek ekonomi global masih beragam. Ada yang optimis karena melihat tanda-tanda pemulihan ekonomi, namun ada juga yang pesimis karena khawatir dengan perang dagang antara AS dan Tiongkok.

Kondisi ekonomi global

Harga emas juga dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global. Ketika ekonomi global sedang melambat, permintaan emas sebagai aset safe haven cenderung meningkat, sehingga harga emas akan naik. Sebaliknya, ketika ekonomi global sedang tumbuh, permintaan emas sebagai aset safe haven cenderung menurun, sehingga harga emas akan turun.

Saat ini, kondisi ekonomi global masih belum pasti. Ada beberapa negara yang menunjukkan tanda-tanda pemulihan ekonomi, namun ada juga beberapa negara yang masih mengalami kesulitan ekonomi. Hal ini membuat pelaku pasar masih ragu-ragu dalam mengambil keputusan investasi, termasuk investasi emas.