Ligaponsel.com – Penyakit radang usus atau inflammatory bowel disease (IBD) adalah kondisi kronis yang menyebabkan peradangan pada saluran pencernaan. Ada beberapa jenis IBD, dua yang paling umum adalah penyakit Crohn dan kolitis ulserativa.
Gejala IBD dapat bervariasi tergantung pada jenis dan tingkat keparahan penyakit. Namun, ada beberapa gejala umum yang harus diwaspadai, yaitu:
- Diare kronis: Diare adalah gejala paling umum dari IBD. Diare yang disebabkan oleh IBD biasanya berlangsung lebih dari 4 minggu dan dapat disertai dengan darah atau lendir.
- Nyeri perut: Nyeri perut adalah gejala umum lainnya dari IBD. Nyeri dapat kram, menusuk, atau seperti terbakar, dan biasanya terletak di perut bagian bawah atau sisi kiri.
- Perdarahan rektal: Perdarahan rektal adalah gejala yang perlu segera mendapat perhatian medis. Darah dalam tinja dapat berwarna merah terang, merah tua, atau kehitaman, dan dapat disertai dengan lendir atau nanah.
- BAB mendesak: BAB mendesak adalah perasaan perlu segera buang air besar. Gejala ini bisa sangat tidak nyaman dan dapat menyebabkan inkontinensia feses.
- Penurunan berat badan: Penurunan berat badan yang tidak disengaja adalah gejala umum dari IBD. Penurunan berat badan dapat terjadi karena peradangan pada saluran pencernaan mengganggu penyerapan nutrisi.
Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, terutama jika berlangsung lebih dari 4 minggu, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Diagnosis dini dan pengobatan yang tepat dapat membantu mengendalikan gejala dan mencegah komplikasi.
Ini 5 Gejala Penyakit Radang Usus Yang Tak Bisa Disepelekan
Penyakit radang usus atau inflammatory bowel disease (IBD) adalah kondisi kronis yang menyebabkan peradang pada saluran pencernaan. Ada beberapa jenis IBD, dua yang paling umum adalah penyakit Crohn dan kolitis ulserativa.
Gejala IBD dapat bervariasi tergantung pada jenis dan tingkat keparahan penyakit. Namun, ada beberapa gejala umum yang harus diwaspadai, yaitu:
- Diare kronis
- Nyeri perut
- Perdarahan rektal
- BAB mendesak
- Penurunan berat badan
Gejala-gejala ini tidak boleh disepelekan karena dapat mengganggu kualitas hidup dan menyebabkan komplikasi serius. Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, terutama jika berlangsung lebih dari 4 minggu, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Diare kronis
Diare kronis adalah gejala yang paling umum dari penyakit radang usus. Diare yang disebabkan oleh penyakit radang usus biasanya berlangsung lebih dari 4 minggu dan dapat disertai dengan darah atau lendir. Diare kronis dapat menyebabkan dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, dan penurunan berat badan. Jika Anda mengalami diare kronis, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Nyeri perut
Nyeri perut adalah gejala umum lainnya dari penyakit radang usus. Nyeri dapat kram, menusuk, atau seperti terbakar, dan biasanya terletak di perut bagian bawah atau sisi kiri. Nyeri perut yang disebabkan oleh penyakit radang usus dapat memburuk setelah makan dan dapat disertai dengan diare, mual, dan muntah. Jika Anda mengalami nyeri perut yang parah atau terus-menerus, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Perdarahan rektal
Perdarahan rektal adalah gejala penyakit radang usus yang tidak boleh disepelekan. Darah dalam tinja dapat berwarna merah terang, merah tua, atau kehitaman, dan dapat disertai dengan lendir atau nanah. Perdarahan rektal dapat disebabkan oleh peradangan pada lapisan usus besar, dan dapat menjadi tanda adanya tukak atau polip. Jika Anda mengalami perdarahan rektal, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Perdarahan rektal dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:
- Wasir
- Fisura ani
- Divertikulitis
- Kanker usus besar
Penting untuk mendapatkan diagnosis yang tepat untuk mengetahui penyebab perdarahan rektal dan mendapatkan pengobatan yang tepat. Jika Anda mengalami perdarahan rektal, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.
BAB mendesak
BAB mendesak adalah perasaan ingin buang air besar yang sangat kuat dan mendadak. Gejala ini bisa sangat tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari. BAB mendesak yang disebabkan oleh penyakit radang usus biasanya disertai dengan diare dan nyeri perut.
BAB mendesak dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:
- Peradangan pada usus besar
- Iritasi pada anus atau rektum
- Gangguan pada saraf yang mengontrol buang air besar
Jika Anda mengalami BAB mendesak yang parah atau terus-menerus, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Penurunan berat badan
Penurunan berat badan yang tidak disengaja adalah gejala umum dari penyakit radang usus. Penurunan berat badan dapat terjadi karena peradangan pada saluran pencernaan mengganggu penyerapan nutrisi.
Selain itu, penyakit radang usus juga dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan, mual, dan muntah. Hal ini dapat semakin memperburuk penurunan berat badan.
Penurunan berat badan yang signifikan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kelelahan, kelemahan, dan kekurangan nutrisi. Oleh karena itu, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter jika Anda mengalami penurunan berat badan yang tidak disengaja.
