Ligaponsel.com – Gangguan Kepribadian Narsistik (GPN) adalah gangguan jiwa yang ditandai dengan pola pikir dan perilaku yang berlebihan dalam mengagumi diri sendiri, kurangnya empati, dan kebutuhan yang besar akan perhatian dan kekaguman.
Salah satu ciri khas GPN adalah ketidakmampuan menerima kritik. Orang dengan GPN sangat sensitif terhadap kritik, dan mereka cenderung bereaksi berlebihan atau marah ketika dikritik.
Ada beberapa alasan mengapa orang dengan GPN tidak mau mendengar kritik.
- Mereka memiliki harga diri yang rapuh. Orang dengan GPN memiliki harga diri yang sangat rapuh, dan mereka sangat bergantung pada citra diri mereka yang positif. Kritik dapat mengancam citra diri ini, sehingga mereka bereaksi dengan defensif.
- Mereka kurang empati. Orang dengan GPN kurang empati, sehingga mereka tidak dapat memahami bagaimana perasaan orang lain ketika mereka dikritik. Mereka mungkin melihat kritik sebagai serangan pribadi, daripada sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang.
- Mereka membutuhkan perhatian dan kekaguman. Orang dengan GPN memiliki kebutuhan yang besar akan perhatian dan kekaguman. Kritik dapat membuat mereka merasa kurang penting atau berharga, sehingga mereka cenderung menghindarinya.
Ketidakmampuan menerima kritik dapat menjadi masalah besar bagi orang dengan GPN. Hal ini dapat menyebabkan mereka mengalami kesulitan dalam hubungan, di tempat kerja, dan di bidang kehidupan lainnya.
Jika Anda mengenal seseorang yang tidak mau mendengar kritik, penting untuk bersabar dan pengertian. Cobalah untuk mendekati mereka dengan cara yang tidak mengancam, dan hindari mengkritik mereka secara langsung. Sebaliknya, cobalah untuk memberikan umpan balik yang membangun dan fokus pada aspek positif dari perilaku mereka.
Enggak Mau Dengar Kritik Ciri Gangguan Kepribadian Narsistik
Orang dengan Gangguan Kepribadian Narsistik (GPN) sangat sensitif terhadap kritik. Mereka merasa terancam dan bereaksi berlebihan ketika dikritik. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:
- Harga diri rapuh: Orang dengan GPN memiliki harga diri yang sangat rapuh. Kritik dapat mengancam citra diri mereka yang positif, sehingga mereka bereaksi dengan defensif.
- Kurang empati: Orang dengan GPN kurang empati, sehingga mereka tidak dapat memahami bagaimana perasaan orang lain ketika mereka dikritik. Mereka mungkin melihat kritik sebagai serangan pribadi, daripada sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang.
- Butuh perhatian: Orang dengan GPN memiliki kebutuhan yang besar akan perhatian. Kritik dapat membuat mereka merasa kurang penting atau berharga, sehingga mereka cenderung menghindarinya.
Ketidakmampuan menerima kritik dapat menjadi masalah besar bagi orang dengan GPN. Hal ini dapat menyebabkan mereka mengalami kesulitan dalam hubungan, di tempat kerja, dan di bidang kehidupan lainnya.
Jika Anda mengenal seseorang yang tidak mau mendengar kritik, penting untuk bersabar dan pengertian. Cobalah untuk mendekati mereka dengan cara yang tidak mengancam, dan hindari mengkritik mereka secara langsung. Sebaliknya, cobalah untuk memberikan umpan balik yang membangun dan fokus pada aspek positif dari perilaku mereka.
Harga diri rapuh: Orang dengan GPN memiliki harga diri yang sangat rapuh. Kritik dapat mengancam citra diri mereka yang positif, sehingga mereka bereaksi dengan defensif.
Orang dengan GPN sangat sensitif terhadap kritik karena mereka memiliki harga diri yang sangat rapuh. Mereka sangat bergantung pada citra diri mereka yang positif, dan kritik dapat mengancam citra diri tersebut. Akibatnya, mereka cenderung bereaksi berlebihan atau defensif ketika dikritik.
Misalnya, seorang teman dengan GPN mungkin bereaksi sangat negatif jika Anda mengkritik selera fashion mereka. Mereka mungkin mengatakan bahwa Anda “tidak mengerti mode” atau bahwa Anda “cemburu” dengan gaya mereka. Reaksi berlebihan ini disebabkan oleh fakta bahwa kritik Anda telah mengancam citra diri mereka sebagai orang yang modis dan bergaya.
Penting untuk diingat bahwa orang dengan GPN tidak sengaja bersikap defensif. Mereka hanya berusaha melindungi diri mereka sendiri dari rasa sakit emosional yang disebabkan oleh kritik. Jika Anda mengenal seseorang dengan GPN, penting untuk bersabar dan pengertian. Cobalah untuk mendekati mereka dengan cara yang tidak mengancam, dan hindari mengkritik mereka secara langsung. Sebaliknya, cobalah untuk memberikan umpan balik yang membangun dan fokus pada aspek positif dari perilaku mereka.
Kurang empati: Orang dengan GPN kurang empati, sehingga mereka tidak dapat memahami bagaimana perasaan orang lain ketika mereka dikritik. Mereka mungkin melihat kritik sebagai serangan pribadi, daripada sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang.
Selain harga diri yang rapuh, orang dengan GPN juga kurang empati. Artinya, mereka kesulitan memahami perasaan orang lain. Hal ini dapat membuat mereka sulit menerima kritik, karena mereka tidak dapat memahami bagaimana perasaan orang lain ketika mereka dikritik.
Misalnya, seorang rekan kerja dengan GPN mungkin bereaksi sangat negatif jika Anda mengkritik pekerjaan mereka. Mereka mungkin mengatakan bahwa Anda “tidak menghargai kerja keras mereka” atau bahwa Anda “berusaha menyabotase karier mereka”. Reaksi berlebihan ini disebabkan oleh fakta bahwa mereka tidak dapat memahami bagaimana perasaan Anda ketika Anda mengkritik pekerjaan mereka.
Penting untuk diingat bahwa orang dengan GPN tidak sengaja bersikap dingin. Mereka hanya berusaha melindungi diri mereka sendiri dari rasa sakit emosional yang disebabkan oleh kritik. Jika Anda mengenal seseorang dengan GPN, penting untuk bersabar dan pengertian. Cobalah untuk mendekati mereka dengan cara yang tidak mengancam, dan hindari mengkritik mereka secara langsung. Sebaliknya, cobalah untuk memberikan umpan balik yang membangun dan fokus pada aspek positif dari perilaku mereka.
Butuh perhatian: Orang dengan GPN memiliki kebutuhan yang besar akan perhatian. Kritik dapat membuat mereka merasa kurang penting atau berharga, sehingga mereka cenderung menghindarinya.
Orang dengan GPN sangat haus perhatian. Mereka sangat membutuhkan pujian dan kekaguman dari orang lain. Kritik dapat mengancam sumber perhatian mereka, sehingga mereka cenderung menghindarinya.
Misalnya, seorang teman dengan GPN mungkin selalu mencari perhatian dengan menceritakan kisah-kisah yang dilebih-lebihkan tentang pencapaian mereka. Jika Anda mengkritik salah satu cerita mereka, mereka mungkin akan bereaksi negatif karena Anda telah mengancam sumber perhatian mereka.
Penting untuk diingat bahwa orang dengan GPN tidak sengaja mencari perhatian. Mereka hanya berusaha memenuhi kebutuhan psikologis mereka yang mendasar. Jika Anda mengenal seseorang dengan GPN, penting untuk bersabar dan pengertian. Cobalah untuk memberikan mereka perhatian yang mereka butuhkan dengan cara yang positif dan membangun.