Infeksi ginjal adalah kondisi yang terjadi ketika salah satu atau kedua ginjal terinfeksi bakteri. Infeksi ini dapat menyebabkan berbagai gejala, beberapa di antaranya sering diabaikan. Berikut adalah 6 gejala infeksi ginjal yang sering diabaikan:
- Nyeri pinggang atau perut bagian samping
- Demam dan menggigil
- Sering buang air kecil
- Nyeri atau perih saat buang air kecil
- Urine keruh atau berdarah
- Mual dan muntah
Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, penting untuk segera menemui dokter. Infeksi ginjal dapat berbahaya jika tidak ditangani dengan benar.
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah infeksi ginjal:
- Jaga kebersihan dengan mencuci tangan secara teratur
- Minum banyak cairan, terutama air
- Hindari menahan keinginan buang air kecil
- Jika Anda memiliki riwayat infeksi saluran kemih, bicarakan dengan dokter Anda tentang cara mencegah infeksi berulang
Waspadai 6 Gejala Infeksi Ginjal Yang Sering Diabaikan
Infeksi ginjal, meski terdengar menyeramkan, bisa dicegah dengan mengenali gejalanya yang sering kali luput dari perhatian. Yuk, kenali 6 gejala infeksi ginjal yang sering diabaikan berikut ini:
- Nyeri Pinggang
- Demam
- Buang Air Kecil Terlalu Sering
- Nyeri saat Buang Air Kecil
- Mual
- Urine Keruh
Jika kamu mengalami gejala-gejala di atas, jangan ragu untuk segera periksa ke dokter. Infeksi ginjal dapat berkembang menjadi masalah yang lebih serius jika tidak segera ditangani.
Nyeri Pinggang
Sering kali kita mengabaikan nyeri pinggang sebagai sekadar pegal-pegal biasa. Padahal, nyeri pinggang bisa jadi merupakan gejala infeksi ginjal. Nyeri pinggang akibat infeksi ginjal biasanya terasa di bagian samping atau belakang pinggang, dan dapat menjalar hingga ke perut bagian bawah.
Penyebab nyeri pinggang pada infeksi ginjal adalah karena adanya peradangan pada ginjal yang menekan saraf di sekitarnya. Nyeri ini dapat semakin parah saat buang air kecil atau saat ditekan.
Demam
Demam adalah salah satu gejala infeksi ginjal yang sering diabaikan. Demam terjadi ketika tubuh sedang melawan infeksi. Suhu tubuh normal manusia adalah sekitar 37 derajat Celcius, sedangkan demam ditandai dengan suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius.
Pada infeksi ginjal, demam biasanya disertai dengan menggigil. Hal ini karena tubuh sedang berusaha untuk meningkatkan suhu tubuh agar dapat melawan infeksi. Demam juga dapat menyebabkan tubuh terasa lemas dan tidak bertenaga.
Buang Air Kecil Terlalu Sering
Siapa yang suka bolak-balik ke kamar mandi? Pasti nggak ada, dong! Tapi, kalau kamu tiba-tiba jadi sering banget pipis, hati-hati, bisa jadi itu gejala infeksi ginjal. Biasanya, orang dewasa buang air kecil sekitar 6-8 kali sehari. Kalau lebih dari itu, waspadalah!
Sering pipis pada infeksi ginjal disebabkan oleh adanya bakteri yang masuk ke saluran kemih dan menyebabkan peradangan. Peradangan ini membuat kandung kemih jadi lebih sensitif dan mudah terisi, sehingga kamu jadi lebih sering pengen pipis.
Nyeri saat Buang Air Kecil
Duh, pasti nggak nyaman banget ya kalau pipis terasa sakit? Nah, ini juga bisa jadi gejala infeksi ginjal, lho!
Nyeri saat buang air kecil pada infeksi ginjal disebabkan oleh peradangan pada saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri. Peradangan ini membuat saluran kemih menjadi lebih sensitif dan terasa perih saat urine melewatinya.
Mual
Siapa yang pernah merasa mual sampai ingin muntah? Nah, mual juga bisa jadi gejala infeksi ginjal, lho!
Mual pada infeksi ginjal disebabkan oleh racun yang dihasilkan oleh bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Racun ini dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan, sehingga menimbulkan rasa mual dan ingin muntah.
Urine Keruh
Kalau kamu perhatikan urine kamu keruh, jangan disepelekan! Itu bisa jadi gejala infeksi ginjal lho.
Urine yang sehat biasanya berwarna kuning pucat dan jernih. Tapi kalau urine kamu keruh atau bahkan berwarna seperti teh, bisa jadi itu pertanda adanya infeksi pada ginjal kamu.