Ligaponsel.com – Apa itu alergi obat? Alergi obat adalah reaksi sistem kekebalan tubuh yang berlebihan terhadap obat tertentu. Reaksi ini dapat berkisar dari ringan hingga berat, dan dalam beberapa kasus, bahkan dapat mengancam jiwa.
Ada banyak alasan mengapa seseorang bisa terkena alergi obat. Beberapa orang lebih mungkin mengalami alergi obat jika mereka memiliki riwayat alergi terhadap obat lain atau jika mereka memiliki riwayat keluarga alergi obat. Faktor lain yang dapat meningkatkan risiko alergi obat meliputi usia (orang yang lebih tua lebih mungkin mengalami alergi obat), jenis kelamin (wanita lebih mungkin mengalami alergi obat daripada pria), dan kondisi kesehatan tertentu (seperti asma atau eksim).
Gejala alergi obat dapat bervariasi tergantung pada jenis obat yang dikonsumsi dan tingkat keparahan reaksinya. Beberapa gejala alergi obat yang paling umum meliputi:
- Ruam kulit
- Gatal-gatal
- Bengkak
- Sulit bernapas
- Mual
- Muntah
- Diare
- Pusing
- Pingsan
Jika Anda mengalami gejala alergi obat, penting untuk segera mencari pertolongan medis. Perawatan untuk alergi obat akan tergantung pada tingkat keparahan reaksinya. Dalam beberapa kasus, pengobatan mungkin hanya melibatkan penghentian penggunaan obat yang menyebabkan reaksi tersebut. Dalam kasus lain, pengobatan mungkin memerlukan pemberian obat-obatan seperti antihistamin atau steroid.
Alergi obat dapat dicegah dengan menghindari obat yang diketahui menyebabkan reaksi alergi. Jika Anda memiliki riwayat alergi obat, pastikan untuk memberi tahu dokter Anda sebelum mengonsumsi obat apa pun.
Ini Alasan Orang Bisa Kena Alergi Obat
Tahukah kamu kenapa seseorang bisa terkena alergi obat? Ternyata, ada beberapa alasan penting yang perlu kamu ketahui. Yuk, simak 5 aspek penting berikut ini:
- Riwayat alergi
- Jenis obat
- Usia
- Jenis kelamin
- Kondisi kesehatan
Kelima aspek ini saling berkaitan dan dapat memengaruhi risiko seseorang mengalami alergi obat. Misalnya, orang yang memiliki riwayat alergi terhadap obat tertentu lebih mungkin mengalami alergi terhadap obat lain yang memiliki struktur kimia serupa. Selain itu, jenis obat tertentu, seperti antibiotik, lebih sering menyebabkan reaksi alergi dibandingkan obat lainnya. Usia juga merupakan faktor risiko, karena orang yang lebih tua lebih mungkin mengalami alergi obat. Wanita juga lebih berisiko mengalami alergi obat dibandingkan pria. Terakhir, kondisi kesehatan tertentu, seperti asma atau eksim, dapat meningkatkan risiko alergi obat.
Mengetahui alasan-alasan ini sangat penting untuk mencegah alergi obat. Jika kamu memiliki riwayat alergi obat atau faktor risiko lainnya, pastikan untuk memberi tahu dokter sebelum mengonsumsi obat apa pun. Dengan begitu, dokter dapat memilih obat yang tepat dan mengurangi risiko kamu mengalami reaksi alergi.
Riwayat alergi
Punya riwayat alergi obat? Waspada, kamu lebih berisiko mengalami alergi obat lainnya, lho!
Soalnya, sistem kekebalan tubuhmu sudah pernah “kenalan” dengan obat tertentu dan menganggapnya sebagai musuh. Makanya, saat kamu mengonsumsi obat yang mirip, tubuhmu langsung bereaksi berlebihan dan muncullah alergi.
Jenis obat
Tahukah kamu? Nggak semua obat punya risiko alergi yang sama, lho!
Beberapa jenis obat, seperti antibiotik, lebih sering bikin alergi dibandingkan obat lainnya. Soalnya, antibiotik bekerja dengan cara membunuh bakteri, dan beberapa bakteri punya struktur yang mirip dengan sel-sel tubuh kita. Makanya, saat kamu minum antibiotik, tubuhmu bisa salah mengenali sel-selnya sendiri sebagai bakteri dan menyerang sel-sel tersebut.
Usia
Makin tua, makin rentan alergi obat.
Seiring bertambahnya usia, sistem kekebalan tubuh kita melemah. Akibatnya, tubuh kita lebih mudah salah mengenali obat sebagai zat asing dan menyerang obat tersebut. Hal inilah yang menyebabkan risiko alergi obat meningkat pada orang lanjut usia.
Jenis kelamin
Cewek lebih sering alergi obat dibanding cowok.
Kenapa bisa gitu? Soalnya, hormon cewek dan cowok itu beda. Hormon cewek, seperti estrogen, bisa memengaruhi sistem kekebalan tubuh dan membuatnya lebih sensitif. Makanya, cewek lebih mudah salah mengenali obat sebagai zat asing dan menyerang obat tersebut.
Kondisi kesehatan
Alergi obat bisa makin parah kalau kamu punya penyakit tertentu.
Misalnya, kalau kamu punya asma, kamu lebih berisiko alergi obat yang bikin saluran pernapasan menyempit. Atau, kalau kamu punya eksim, kamu lebih berisiko alergi obat yang bikin kulit gatal dan kemerahan.