Ligaponsel.com – Menhan Israel Melawan Netanyahu, Tak Sepakat Rencana Pembentukan Pemerintahan Militer di Gaza
Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz menolak rencana pembentukan pemerintahan militer di wilayah Tepi Barat, yang diusulkan oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Gantz mengatakan bahwa pemerintahan militer tidak akan efektif dan hanya akan memperumit situasi di wilayah yang sudah tegang tersebut.
Ia juga mengatakan bahwa pemerintahan militer akan melanggar hukum internasional dan akan merusak hubungan Israel dengan negara-negara lain.
Netanyahu, di sisi lain, mengatakan bahwa pemerintahan militer diperlukan untuk memulihkan ketertiban di Tepi Barat.
Ia mengatakan bahwa pemerintahan militer akan memberi Israel kendali yang lebih besar atas wilayah tersebut dan akan membantu mencegah serangan teroris.
Perselisihan antara Gantz dan Netanyahu kemungkinan akan mempersulit pembentukan pemerintahan baru di Israel.
Kedua pemimpin itu berasal dari partai yang berbeda dan memiliki pandangan yang sangat berbeda mengenai cara menangani konflik Israel-Palestina.
Tidak jelas apakah Gantz dan Netanyahu akan dapat mengatasi perbedaan mereka dan membentuk pemerintahan koalisi.
Jika mereka tidak dapat mencapai kesepakatan, Israel mungkin akan mengadakan pemilihan umum baru, yang akan semakin memperpanjang ketidakpastian politik di negara tersebut.
Menhan Israel Melawan Netanyahu, Tak Sepakat Rencana Pembentukan Pemerintahan Militer di Gaza
Pemerintahan militer, Konflik Israel-Palestina, Perbedaan pandangan, Netanyahu vs Gantz, Hukum internasional, Dampak pada hubungan Israel
Keenam aspek ini saling berkaitan dan memberikan gambaran komprehensif tentang topik “Menhan Israel Melawan Netanyahu, Tak Sepakat Rencana Pembentukan Pemerintahan Militer di Gaza”.
