Mimpi Rumah Atau Fatamorgana? Pelajaran dari China

waktu baca 2 menit
Sabtu, 1 Jun 2024 07:09 0 39 Silvy

Mimpi Rumah Atau Fatamorgana? Pelajaran dari China

Mimpi Rumah Atau Fatamorgana? Pelajaran dari China

Ligaponsel.com – Program seperti Tapera, program tabungan perumahan yang bertujuan mulia untuk membantu masyarakat memiliki hunian layak, ternyata memiliki cerita menarik di belahan bumi lainnya. Siapa sangka, Negeri Tirai Bambu, China, telah lebih dulu mengimplementasikan program serupa. Namun, alih-alih menuai sukses, program tersebut justru menuai kritik karena dianggap kurang efektif dalam membantu masyarakat mencapai impian memiliki rumah. Mengapa bisa demikian?

Bayangkan, di tengah hiruk pikuk kota besar di China, harga properti melambung tinggi bak layangan putus. Program yang digadang-gadang sebagai solusi, justru seperti memberikan harapan semu. Masyarakat dihadapkan pada kenyataan pahit, bahwa menabung saja tidak cukup untuk mengejar harga properti yang semakin tidak terjangkau.

Fenomena ini tentu mengundang tanda tanya besar. Berbagai faktor ditengarai menjadi biang keladi, mulai dari kurangnya kontrol pemerintah terhadap harga properti, hingga mekanisme program yang kurang tepat sasaran. Lantas, pelajaran apa yang bisa dipetik dari pengalaman China?

Program Seperti Tapera Sudah Dijalankan di China, Hasilnya Masyarakat Tak Terbantu

Menelisik lebih jauh tentang “Program Seperti Tapera”, mari kita bedah dengan tujuh kata kunci yang akan membuka tabir misteri di baliknya.

1. China: Negeri Tirai Bambu menjadi “laboratorium” program ini.
2. Tapera: Sebuah “harapan” untuk memiliki hunian yang layak.
3. Dijalankan: Implementasi program yang “nyata” di lapangan.
4. Hasilnya: “Evaluasi” jujur terhadap efektivitas program.
5. Masyarakat: Kelompok “sasaran” utama program ini.
6. Tak Terbantu: “Realitas” yang menunjukkan kegagalan program.
7. Mengapa?: Ajakan untuk “merefleksikan” akar permasalahan.

Ketujuh aspek ini, layaknya kepingan puzzle, ketika disatukan akan membentuk gambaran utuh tentang kompleksitas program serupa Tapera di China. Pengalaman Negeri Panda ini menjadi cermin bagi negara lain, termasuk Indonesia, untuk belajar dari kegagalan, mengkaji ulang strategi, dan merumuskan solusi jitu demi mewujudkan impian masyarakat memiliki hunian yang layak.