Saksikan Pesona Medan Magnet Spiral di Jantung Galaksi!

waktu baca 5 menit
Minggu, 26 Mei 2024 00:17 0 5 Hilmi

Saksikan Pesona Medan Magnet Spiral di Jantung Galaksi!

Ligaponsel.com – Melihat Medan Magnet Spiral di Black Hole Sagitarius A dalam Galaksi Bima Sakti

Para astronom telah berhasil mengabadikan gambar pertama dari medan magnet spiral di sekitar lubang hitam supermasif di pusat galaksi kita, Bima Sakti. Lubang hitam ini dikenal sebagai Sagitarius A (Sgr A ), dan medan magnet spiralnya berputar dengan kecepatan mendekati cahaya.

Gambar tersebut diambil oleh Event Horizon Telescope (EHT), sebuah jaringan teleskop radio yang tersebar di seluruh dunia. EHT sebelumnya telah berhasil mengambil gambar lubang hitam pertama, M87, pada tahun 2019.

Medan magnet spiral di sekitar Sgr A* diperkirakan berperan penting dalam memberi makan lubang hitam dan melontarkan jet materi dan energi ke luar angkasa. Gambar baru ini memberikan wawasan penting tentang fisika lubang hitam dan lingkungannya.

Melihat Medan Magnet Spiral di Black Hole Sagitarius A dalam Galaksi Bima Sakti

Lubang hitam supermasif di pusat galaksi kita, Sagitarius A (Sgr A) , memiliki medan magnet spiral yang berputar dengan kecepatan mendekati cahaya. Medan magnet ini sangat penting untuk memberi makan lubang hitam dan melontarkan jet materi dan energi ke luar angkasa.

Berikut adalah 5 aspek penting dari medan magnet spiral di sekitar Sgr A:

  • Bentuk: Spiral
  • Ukuran: Sangat besar, berdiameter sekitar 100 juta kilometer
  • Kekuatan: Sangat kuat, sekitar 100 miliar kali lebih kuat dari medan magnet Bumi
  • Kecepatan: Berputar dengan kecepatan mendekati cahaya
  • Fungsi: Memberi makan lubang hitam dan melontarkan jet materi dan energi

Medan magnet spiral di sekitar Sgr A* adalah fenomena yang menakjubkan dan merupakan bagian penting dari pemahaman kita tentang lubang hitam dan lingkungannya. Gambar baru dari Event Horizon Telescope memberikan wawasan penting tentang fisika medan magnet spiral dan interaksinya dengan lubang hitam.

Bentuk: Spiral

Bentuk medan magnet spiral di sekitar lubang hitam Sagitarius A (Sgr A) sangatlah unik dan menakjubkan. Berbeda dengan medan magnet pada umumnya yang berbentuk garis lurus atau lingkaran, medan magnet di sekitar Sgr A membentuk spiral yang sangat besar, berdiameter sekitar 100 juta kilometer.

Bentuk spiral ini disebabkan oleh rotasi lubang hitam yang sangat cepat. Rotasi ini menciptakan medan magnet yang sangat kuat, yang kemudian berinteraksi dengan materi di sekitarnya, membentuk lengan spiral yang berputar dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya.

Bentuk spiral medan magnet di sekitar Sgr A sangat penting untuk memahami bagaimana lubang hitam bekerja. Medan magnet ini membantu memberi makan lubang hitam dengan menarik materi dari sekitarnya, dan juga melontarkan jet materi dan energi ke luar angkasa.

Ukuran: Sangat besar, berdiameter sekitar 100 juta kilometer

Ukuran medan magnet spiral di sekitar lubang hitam Sagitarius A (Sgr A) sangatlah besar, bahkan sulit untuk dibayangkan. Berdiameter sekitar 100 juta kilometer, medan magnet ini dapat menampung jutaan Bumi di dalamnya.

Ukuran yang sangat besar ini disebabkan oleh massa lubang hitam Sgr A yang sangat besar, sekitar 4 juta kali massa Matahari. Massa yang sangat besar ini menciptakan medan gravitasi yang sangat kuat, yang menarik materi dan energi dari sekitarnya, termasuk medan magnet.

Medan magnet spiral di sekitar Sgr A sangat penting karena membantu memberi makan lubang hitam dan melontarkan jet materi dan energi ke luar angkasa. Ukurannya yang sangat besar memungkinkan medan magnet ini untuk menarik materi dari jarak yang sangat jauh, sehingga memastikan bahwa lubang hitam terus diberi makan.

Kekuatan: Sangat kuat, sekitar 100 miliar kali lebih kuat dari medan magnet Bumi

Medan magnet spiral yang mengelilingi lubang hitam Sagitarius A (Sgr A) sangat kuat, sekitar 100 miliar kali lebih kuat dari medan magnet Bumi. Kekuatan yang luar biasa ini memungkinkan medan magnet untuk menarik materi dari jarak yang sangat jauh dan menahan tarikan gravitasi lubang hitam.

Kekuatan medan magnet juga berperan penting dalam melontarkan jet materi dan energi ke luar angkasa. Jet-jet ini memanjang jutaan tahun cahaya dari lubang hitam dan merupakan salah satu fenomena paling energik di alam semesta.

Kecepatan: Berputar dengan kecepatan mendekati cahaya

Medan magnet spiral di sekitar lubang hitam Sagitarius A (Sgr A) berputar dengan kecepatan yang luar biasa, mendekati kecepatan cahaya. Kecepatan rotasi yang sangat tinggi ini disebabkan oleh rotasi lubang hitam yang sangat cepat. Rotasi ini menciptakan medan magnet yang sangat kuat, yang kemudian berinteraksi dengan materi di sekitarnya, membentuk lengan spiral yang berputar dengan kecepatan sangat tinggi.

Kecepatan rotasi medan magnet spiral sangat penting untuk memahami bagaimana lubang hitam bekerja. Medan magnet ini membantu memberi makan lubang hitam dengan menarik materi dari sekitarnya, dan juga melontarkan jet materi dan energi ke luar angkasa. Kecepatan rotasi yang tinggi memungkinkan medan magnet untuk menarik materi dari jarak yang sangat jauh dan menahan tarikan gravitasi lubang hitam.

Fungsi: Memberi makan lubang hitam dan melontarkan jet materi dan energi

Medan magnet spiral di sekitar lubang hitam Sagitarius A (Sgr A) memiliki fungsi yang sangat penting, yaitu memberi makan lubang hitam dan melontarkan jet materi dan energi ke luar angkasa.

Lubang hitam adalah objek yang sangat masif sehingga menarik segala sesuatu di sekitarnya, termasuk cahaya. Materi yang jatuh ke dalam lubang hitam akan membentuk piringan akresi, yaitu piringan materi yang berputar sangat cepat di sekitar lubang hitam. Medan magnet spiral membantu menarik materi dari piringan akresi ke dalam lubang hitam, sehingga lubang hitam dapat terus diberi makan.

Selain memberi makan lubang hitam, medan magnet spiral juga berperan dalam melontarkan jet materi dan energi ke luar angkasa. Jet-jet ini memanjang jutaan tahun cahaya dari lubang hitam dan merupakan salah satu fenomena paling energik di alam semesta. Medan magnet spiral membantu mengarahkan dan mempercepat jet-jet ini, sehingga dapat meluncur ke luar angkasa dengan kecepatan yang mendekati kecepatan cahaya.