Sinopsis Film 13 Bom di Jakarta; Terinspirasi Tragedi Bom di Ibu Kota
Ligaponsel.com – Film “13 Bom di Jakarta” merupakan sebuah film drama aksi yang terinspirasi dari peristiwa tragis bom di Jakarta pada tahun 2009. Film ini mengisahkan tentang perjuangan seorang anggota Densus 88, Toro (Vino G. Bastian), dalam memburu dan menghentikan aksi terorisme di Jakarta.Film ini dibuka dengan adegan peledakan bom di sebuah hotel mewah di Jakarta. Toro, yang sedang bertugas, langsung menuju lokasi kejadian dan memimpin timnya untuk mengevakuasi korban dan mengamankan lokasi. Dari hasil penyelidikan awal, Toro menduga bahwa pengeboman tersebut dilakukan oleh kelompok teroris yang sama dengan yang melakukan bom Bali pada tahun 2002.Toro dan timnya kemudian melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap jaringan teroris yang bertanggung jawab atas pengeboman tersebut. Mereka menyusuri setiap petunjuk, mulai dari rekaman CCTV hingga interogasi terhadap saksi mata. Dalam perjalanannya, Toro menghadapi berbagai tantangan, termasuk tekanan dari atasannya dan ancaman dari kelompok teroris.Selain menampilkan aksi heroik anggota Densus 88 dalam memburu teroris, film ini juga mengangkat tema tentang dampak terorisme terhadap masyarakat. Film ini menunjukkan bagaimana terorisme dapat menghancurkan kehidupan orang-orang yang tidak bersalah dan menimbulkan trauma yang mendalam.Film “13 Bom di Jakarta” merupakan sebuah film yang menegangkan dan mengharukan yang layak untuk ditonton. Film ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga memberikan edukasi tentang bahaya terorisme dan pentingnya persatuan dalam melawannya. Pemeran: Vino G. Bastian sebagai Toro Zaki Zimah sebagai Jati Arifin Putra sebagai Irwan Raline Shah sebagai Farah Agus Kuncoro sebagai Kapolda Metro Jaya Sutradara: Adi Garin Produser: Frederica Genre: Drama aksi Durasi: 120 menit Tanggal rilis: 28 Maret 2017
Sinopsis Film 13 Bom di Jakarta; Terinspirasi Tragedi Bom di Ibu Kota
Tragedi bom di Jakarta menginspirasi film “13 Bom di Jakarta”. Film ini menyoroti perjuangan anggota Densus 88 dalam memburu teroris dan mengungkap jaringan mereka.
Berikut adalah 6 aspek penting dari film ini:
1. Terinspirasi peristiwa nyata 2. Aksi heroik Densus 883. Dampak terorisme 4. Ketegangan dan drama5. Peran penting masyarakat 6. Pesan persatuanAspek-aspek ini saling terkait dan berkontribusi pada keseluruhan dampak film. Misalnya, aksi heroik Densus 88 menunjukkan keberanian dan pengorbanan mereka dalam melindungi masyarakat dari terorisme. Sementara itu, dampak terorisme menggambarkan penderitaan dan trauma yang ditimbulkan oleh tindakan keji tersebut. Film “13 Bom di Jakarta” tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan edukasi tentang bahaya terorisme dan pentingnya persatuan dalam melawannya. Film ini mengingatkan kita bahwa terorisme adalah musuh kita bersama dan kita harus bekerja sama untuk mengalahkannya.
