Ligaponsel.com – PDI-P Tidak Undang Jokowi ke Rakernas: Beliau Sangat Sibuk dan Menyibukkan Diri
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada 21-23 Januari 2023. Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan ketidakhadiran Jokowi karena kesibukannya.
“Beliau sangat sibuk dan menyibukkan diri mempersiapkan banyak agenda strategis nasional,” kata Hasto di lokasi Rakernas, Sabtu (21/1/2023).
Hasto mengatakan Jokowi memberikan arahan tertulis yang dibacakan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam pembukaan Rakernas.
Dalam arahannya, Jokowi meminta PDI-P untuk terus bergotong royong dan bergerak bersama rakyat.
“Saya minta seluruh jajaran PDI Perjuangan untuk terus bergotong royong, bergerak bersama rakyat, berjuang bersama rakyat, untuk mewujudkan cita-cita luhur pendiri bangsa,” kata Jokowi dalam arahan tertulisnya.
Jokowi juga meminta PDI-P untuk terus memperkuat soliditas dan meningkatkan kedisiplinan kader.
“Perkuat soliditas dan tingkatkan disiplin kader untuk menjaga kehormatan partai. PDI Perjuangan harus menjadi contoh dalam berpolitik yang santun dan bermartabat,” kata Jokowi.
PDI-P Tidak Undang Jokowi ke Rakernas
Presiden tidak hadir karena kesibukan.
Arahan tertulis dibacakan Megawati.
PDI-P diminta terus bergotong royong.
Soliditas kader harus diperkuat.
Berpolitik harus santun dan bermartabat.
PDI-P diharapkan menjadi contoh.
Keenam aspek tersebut saling berkaitan dan membentuk satu kesatuan yang utuh. Ketidakhadiran Presiden Jokowi menunjukkan kesibukannya dalam mempersiapkan agenda strategis nasional. PDI-P tetap solid dan terus bergerak bersama rakyat, memperkuat soliditas kader dan meningkatkan disiplin berpolitik. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Jokowi agar PDI-P menjadi contoh dalam berpolitik yang santun dan bermartabat.