Berat Badan Turun, Rambut Rontok? Benarkah?

waktu baca 5 menit
Rabu, 15 Mei 2024 13:45 0 9 Kinara

Berat Badan Turun, Rambut Rontok? Benarkah?


Ligaponsel.com – Berat badan turun drastis bisa buat rambut rontok, benarkah?

Banyak orang yang percaya bahwa penurunan berat badan yang drastis dapat menyebabkan rambut rontok. Namun, benarkah demikian? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!


Penyebab Rambut Rontok

Rambut rontok dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya:

  • Faktor genetik
  • Perubahan hormon
  • Stres
  • Kekurangan nutrisi
  • Penyakit tertentu
  • Penggunaan obat-obatan tertentu


Penurunan Berat Badan dan Rambut Rontok

Penurunan berat badan yang drastis dapat menyebabkan rambut rontok karena beberapa alasan:

  • Kekurangan nutrisi: Diet ketat yang dilakukan untuk menurunkan berat badan secara drastis dapat menyebabkan kekurangan nutrisi penting, seperti protein, zat besi, dan vitamin B12. Kekurangan nutrisi ini dapat menyebabkan rambut rontok.
  • Stres: Penurunan berat badan yang drastis dapat menyebabkan stres, baik secara fisik maupun mental. Stres dapat memicu kerontokan rambut.
  • Perubahan hormon: Penurunan berat badan yang drastis dapat menyebabkan perubahan kadar hormon, seperti hormon tiroid dan hormon pertumbuhan. Perubahan hormon ini dapat menyebabkan rambut rontok.


Kesimpulan

Jadi, apakah penurunan berat badan yang drastis dapat menyebabkan rambut rontok? Jawabannya adalah ya, namun tidak selalu terjadi pada semua orang. Risiko rambut rontok akibat penurunan berat badan yang drastis lebih tinggi pada orang yang mengalami kekurangan nutrisi, stres, atau perubahan hormon.

Jika Anda mengalami kerontokan rambut setelah menurunkan berat badan secara drastis, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Berat Badan Turun Drastis Bisa Buat Rambut Rontok Benarkah

Berat badan turun drastis bisa bikin rambut rontok, tapi kenapa ya? Yuk, cari tahu 6 aspek penting yang bisa menjawab pertanyaan ini!

  1. Kekurangan Nutrisi: Diet ketat bisa bikin kamu kekurangan nutrisi penting, seperti protein, zat besi, dan vitamin B12, yang penting untuk kesehatan rambut.
  2. Stres: Menurunkan berat badan secara drastis bisa bikin stres, dan stres bisa memicu kerontokan rambut.
  3. Perubahan Hormon: Penurunan berat badan yang cepat bisa mengubah kadar hormon, seperti hormon tiroid dan hormon pertumbuhan, yang juga bisa menyebabkan rambut rontok.
  4. Genetik: Faktor genetik juga bisa memengaruhi kerontokan rambut, jadi kalau kamu punya riwayat keluarga dengan masalah rambut rontok, risiko kamu lebih tinggi.
  5. Penyakit Tertentu: Beberapa penyakit, seperti penyakit autoimun dan gangguan tiroid, juga bisa menyebabkan rambut rontok.
  6. Penggunaan Obat: Obat-obatan tertentu, seperti obat kemoterapi dan obat pengencer darah, juga bisa menyebabkan rambut rontok.

Jadi, kalau kamu lagi diet dan mengalami kerontokan rambut, bisa jadi itu karena salah satu atau beberapa aspek di atas. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebab pasti kerontokan rambut kamu dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Kekurangan Nutrisi

Diet ketat yang kamu jalanin buat nurunin berat badan bisa jadi bikin kamu kekurangan nutrisi penting, kayak protein, zat besi, dan vitamin B12. Padahal, nutrisi-nutrisi ini penting banget buat kesehatan rambut. Kalau kamu kekurangan nutrisi ini, rambut kamu bisa jadi rontok deh!

Jadi, kalau kamu lagi diet, pastikan kamu tetap makan makanan yang sehat dan bergizi. Jangan cuma makan sedikit-sedikit biar berat badan cepet turun, tapi malah bikin rambut kamu rontok. Ingat, kesehatan itu lebih penting daripada penampilan fisik!

Stres

Wah, ternyata menurunkan berat badan secara drastis bisa bikin stres ya! Nggak heran sih, soalnya kan kita harus ngurangin makan dan olahraga lebih banyak. Nah, stres ini bisa memicu kerontokan rambut lho. Soalnya, saat kita stres, tubuh kita memproduksi hormon kortisol yang bisa merusak folikel rambut. Akibatnya, rambut jadi rontok deh!

Jadi, kalau kamu lagi diet, jangan terlalu stres ya! Nikmati aja prosesnya dan jangan lupa olahraga dan makan makanan yang sehat. Dengan begitu, kamu bisa nurunin berat badan tanpa bikin rambut kamu rontok.

Perubahan Hormon: Penurunan berat badan yang cepat bisa mengubah kadar hormon, seperti hormon tiroid dan hormon pertumbuhan, yang juga bisa menyebabkan rambut rontok.

Selain stres dan kekurangan nutrisi, perubahan hormon juga bisa bikin rambut kamu rontok saat berat badan turun drastis. Soalnya, penurunan berat badan yang cepat bisa bikin kadar hormon di tubuh kamu berubah, kayak hormon tiroid dan hormon pertumbuhan. Nah, perubahan hormon ini bisa ngaruh ke kesehatan rambut kamu dan bikin rambut rontok.

Jadi, kalau kamu lagi diet dan ngalamin kerontokan rambut, bisa jadi itu karena hormon kamu lagi berubah. Sebaiknya konsultasi sama dokter buat tahu penyebab pasti kerontokan rambut kamu dan dapetin penanganan yang tepat.

Genetik: Faktor genetik juga bisa memengaruhi kerontokan rambut, jadi kalau kamu punya riwayat keluarga dengan masalah rambut rontok, risiko kamu lebih tinggi.

Kalau kamu punya keluarga yang rambutnya rontok, hati-hati ya! Soalnya, faktor genetik juga bisa bikin kamu rontok juga. Jadi, kalau kamu lagi diet dan ngalamin kerontokan rambut, coba deh cek riwayat keluarga kamu. Siapa tahu, kerontokan rambut kamu itu karena faktor genetik.

Penyakit Tertentu

Selain faktor-faktor yang udah kita bahas tadi, penyakit tertentu juga bisa bikin rambut kamu rontok. Misalnya, penyakit autoimun dan gangguan tiroid. Penyakit autoimun itu kayak waktu sistem kekebalan tubuh kamu menyerang sel-sel sehat di tubuh kamu sendiri, termasuk folikel rambut. Sementara itu, gangguan tiroid bisa bikin hormon tiroid kamu nggak seimbang, yang juga bisa menyebabkan rambut rontok.

Jadi, kalau kamu lagi diet dan ngalamin kerontokan rambut, coba deh cek ke dokter. Siapa tahu, kerontokan rambut kamu itu karena penyakit tertentu yang belum kamu sadari.

Penggunaan Obat

Siapa sangka, obat-obatan tertentu juga bisa bikin rambut rontok? Ya, salah satunya adalah obat kemoterapi yang digunakan untuk mengobati kanker. Obat ini bisa merusak sel-sel yang membelah dengan cepat, termasuk sel-sel folikel rambut. Akibatnya, rambut bisa rontok dalam jumlah banyak.

Selain obat kemoterapi, obat pengencer darah juga bisa menyebabkan rambut rontok. Obat ini bekerja dengan mencegah pembekuan darah, tapi juga bisa mengganggu pertumbuhan rambut. Jadi, kalau kamu sedang mengonsumsi obat-obatan ini dan mengalami kerontokan rambut, jangan panik dulu. Konsultasikan aja sama dokter kamu untuk mendapatkan solusi terbaik.