Ligaponsel.com – Waspadai, Ini Sederet Gejala Awal Lupus pada Anak
Halo, Bunda! Sebagai orang tua, tentu kita ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anak kita. Namun, terkadang ada hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi, seperti anak kita terserang penyakit. Salah satu penyakit yang perlu diwaspadai adalah lupus.
Lupus adalah penyakit autoimun yang bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Penyakit ini terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri. Gejala lupus pada anak bisa sangat bervariasi, tergantung pada organ tubuh mana yang terkena.
Berikut ini adalah beberapa gejala awal lupus pada anak yang perlu diwaspadai:
- Demam yang tidak kunjung reda
- Ruam kulit yang berbentuk seperti kupu-kupu di wajah
- Nyeri sendi dan otot
- Kelelahan yang berlebihan
- Penurunan nafsu makan
- Pembesaran kelenjar getah bening
- Sariawan yang tidak kunjung sembuh
Jika anak Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera konsultasikan ke dokter. Diagnosis lupus pada anak bisa ditegakkan melalui pemeriksaan fisik, tes darah, dan biopsi. Pengobatan lupus pada anak tergantung pada tingkat keparahan penyakit dan organ tubuh yang terkena.
Meskipun lupus adalah penyakit yang serius, namun dengan penanganan yang tepat, anak-anak penderita lupus bisa tetap hidup sehat dan aktif. Oleh karena itu, sebagai orang tua, kita harus selalu waspada dan memperhatikan kesehatan anak-anak kita.
Waspadai, Ini Sederet Gejala Awal Lupus pada Anak
Gejala awal lupus pada anak perlu diwaspadai karena penyakit ini dapat menyerang siapa saja. Berikut beberapa gejala awal yang perlu diketahui:
- Demam tinggi
- Ruam wajah
- Nyeri sendi
- Kelelahan
- Nafsu makan menurun
- Kelenjar getah bening bengkak
Jika anak mengalami gejala-gejala tersebut, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Demam tinggi
Demam tinggi yang tidak kunjung reda merupakan salah satu gejala awal lupus pada anak. Demam ini biasanya disertai dengan gejala lain, seperti nyeri sendi, kelelahan, dan ruam kulit.
Penyebab demam pada lupus adalah karena sistem kekebalan tubuh yang menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri. Hal ini menyebabkan peradangan yang dapat memicu demam.
Jika anak mengalami demam tinggi yang tidak kunjung reda, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Ruam wajah
Ruam wajah merupakan salah satu gejala awal lupus pada anak yang paling khas. Ruam ini biasanya berbentuk seperti kupu-kupu dan muncul di bagian pipi dan hidung.
Penyebab ruam wajah pada lupus adalah karena peradangan pada pembuluh darah kecil di kulit. Peradangan ini disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri.
Jika anak mengalami ruam wajah yang berbentuk seperti kupu-kupu, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Nyeri sendi
Nyeri sendi merupakan salah satu gejala awal lupus pada anak yang paling umum. Nyeri ini biasanya dirasakan pada persendian besar, seperti lutut, pergelangan kaki, dan siku.
Penyebab nyeri sendi pada lupus adalah karena peradangan pada sendi. Peradangan ini disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri.
Jika anak mengalami nyeri sendi, terutama pada persendian besar, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Kelelahan
Kelelahan merupakan gejala awal lupus pada anak yang seringkali tidak disadari. Anak mungkin terlihat lemas, tidak bersemangat, dan mudah mengantuk.
Penyebab kelelahan pada lupus adalah karena peradangan yang terjadi di dalam tubuh. Peradangan ini dapat menyebabkan penurunan produksi sel darah merah, sehingga tubuh kekurangan oksigen dan energi.
Jika anak mengalami kelelahan yang tidak kunjung hilang, terutama setelah beraktivitas ringan, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Nafsu makan menurun
Si Kecil jadi susah makan dan porsinya jauh berkurang? Hati-hati, ini bisa jadi salah satu gejala awal lupus pada anak, lho!
Saat lupus menyerang, tubuh akan mengalami peradangan. Nah, peradangan ini bisa mengganggu hormon yang mengatur nafsu makan, sehingga anak jadi malas makan.
Jika anak tiba-tiba mengalami penurunan nafsu makan yang drastis, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat, ya!
Kelenjar getah bening bengkak
Selain gejala-gejala di atas, anak yang menderita lupus juga bisa mengalami pembengkakan kelenjar getah bening. Kelenjar getah bening adalah bagian dari sistem kekebalan tubuh yang berfungsi untuk melawan infeksi. Ketika lupus menyerang, kelenjar getah bening bisa membengkak karena adanya peradangan.
Pembengkakan kelenjar getah bening biasanya terjadi di leher, ketiak, atau selangkangan. Jika anak mengalami pembengkakan kelenjar getah bening yang tidak kunjung sembuh, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
