Rahasia Mata Sehat: 3 Cara Ampuh Atasi Rabun Dekat

waktu baca 5 menit
Sabtu, 25 Mei 2024 05:11 0 9 Luna

Rahasia Mata Sehat: 3 Cara Ampuh Atasi Rabun Dekat

Ligaponsel.com – Inilah 3 Cara Mengobati Rabun Dekat

Rabun dekat atau miopia adalah kondisi mata yang membuat penderitanya kesulitan melihat benda yang jauh dengan jelas. Kondisi ini biasanya terjadi karena bentuk bola mata yang terlalu lonjong atau karena kornea yang terlalu cembung. Akibatnya, cahaya yang masuk ke mata tidak dapat difokuskan dengan baik pada retina, sehingga penglihatan menjadi kabur.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengobati rabun dekat, di antaranya:

  1. Kacamata atau lensa kontak. Kacamata atau lensa kontak adalah cara paling umum untuk mengoreksi rabun dekat. Lensa ini akan membantu memfokuskan cahaya pada retina, sehingga penglihatan menjadi lebih jelas.
  2. Operasi LASIK. Operasi LASIK (Laser-Assisted In Situ Keratomileusis) adalah prosedur bedah yang menggunakan laser untuk membentuk kembali kornea. Hal ini akan membuat kornea lebih rata, sehingga cahaya dapat difokuskan dengan lebih baik pada retina.
  3. Ortokeratologi. Ortokeratologi adalah prosedur non-bedah yang menggunakan lensa kontak keras khusus yang dipakai pada malam hari. Lensa ini akan membentuk kembali kornea secara bertahap, sehingga penglihatan menjadi lebih jelas pada siang hari.

Selain cara-cara di atas, ada juga beberapa cara alami yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi rabun dekat, di antaranya:

  • Mengurangi waktu menatap layar gadget.
  • Melakukan latihan mata secara teratur.
  • Mengonsumsi makanan yang kaya vitamin A dan lutein.

Jika Anda mengalami kesulitan melihat benda yang jauh, segera periksakan mata Anda ke dokter spesialis mata. Dokter akan menentukan penyebab rabun dekat Anda dan merekomendasikan pengobatan yang tepat.

Inilah 3 Cara Mengobati Rabun Dekat

Rabun dekat atau miopia adalah kondisi yang membuat penderitanya sulit melihat benda yang jauh. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengobati rabun dekat, di antaranya:

  • Kacamata atau lensa kontak
  • Operasi LASIK
  • Ortokeratologi

Selain cara-cara medis tersebut, ada juga beberapa cara alami yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi rabun dekat, di antaranya:

  • Mengurangi waktu menatap layar gadget
  • Melakukan latihan mata secara teratur
  • Mengonsumsi makanan yang kaya vitamin A dan lutein

Dengan mengetahui berbagai cara mengobati rabun dekat, diharapkan penderita dapat memilih pengobatan yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi matanya. Dengan penanganan yang tepat, rabun dekat dapat diatasi sehingga penglihatan dapat kembali jelas dan penderita dapat beraktivitas dengan nyaman.

Kacamata atau lensa kontak

Cara paling umum untuk mengatasi rabun dekat adalah dengan menggunakan kacamata atau lensa kontak. Alat bantu penglihatan ini bekerja dengan cara membantu memfokuskan cahaya pada retina, sehingga penglihatan menjadi lebih jelas.

Kacamata dan lensa kontak memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kacamata lebih mudah digunakan dan lebih murah, namun dapat mengganggu aktivitas fisik dan tidak nyaman dipakai dalam waktu lama. Lensa kontak lebih praktis dan tidak mengganggu aktivitas fisik, namun lebih mahal dan memerlukan perawatan khusus.

Pemilihan antara kacamata atau lensa kontak tergantung pada kebutuhan dan preferensi individu. Dokter mata dapat membantu menentukan pilihan terbaik berdasarkan kondisi mata dan gaya hidup pasien.

Operasi LASIK

Operasi LASIK (Laser-Assisted In Situ Keratomileusis) adalah prosedur bedah yang menggunakan laser untuk membentuk kembali kornea. Tindakan ini bertujuan untuk memperbaiki penglihatan pada penderita rabun dekat dengan membuat kornea lebih rata, sehingga cahaya dapat difokuskan dengan lebih baik pada retina.

Operasi LASIK memiliki beberapa kelebihan, di antaranya:

  • Hasil yang permanen
  • Prosedur yang relatif cepat dan tidak menimbulkan rasa sakit
  • Tidak memerlukan perawatan khusus setelah operasi

Namun, operasi LASIK juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:

  • Biaya yang relatif mahal
  • Tidak semua orang dapat menjalani operasi LASIK, misalnya penderita dengan kornea yang terlalu tipis atau memiliki penyakit mata tertentu
  • Meskipun jarang, operasi LASIK dapat menimbulkan komplikasi, seperti infeksi atau penglihatan kabur

Sebelum memutuskan untuk menjalani operasi LASIK, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata untuk mengetahui apakah prosedur ini cocok untuk Anda dan untuk memahami risiko dan manfaatnya.

Ortokeratologi

Ortokeratologi adalah prosedur non-bedah yang menggunakan lensa kontak keras khusus yang dipakai pada malam hari. Lensa ini akan membentuk kembali kornea secara bertahap, sehingga penglihatan menjadi lebih jelas pada siang hari.

Ortokeratologi memiliki beberapa kelebihan, di antaranya:

  • Tidak memerlukan pembedahan
  • Hasilnya dapat bertahan hingga 24 jam setelah lensa dilepas
  • Cocok untuk anak-anak dan orang dewasa

Namun, ortokeratologi juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:

  • Membutuhkan waktu beberapa minggu untuk melihat hasil yang optimal
  • Lensa harus dipakai setiap malam agar hasilnya bertahan
  • Ada risiko infeksi atau iritasi mata

Sebelum memutuskan untuk menjalani ortokeratologi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata untuk mengetahui apakah prosedur ini cocok untuk Anda dan untuk memahami risiko dan manfaatnya.

Mengurangi waktu menatap layar gadget

Siapa nih yang suka banget main HP sampai lupa waktu? Hayo, ngaku! Tapi tahu nggak sih, kebiasaan ini bisa bikin mata kita rabun dekat lho. Soalnya, saat kita menatap layar gadget terlalu lama, otot mata kita akan terus menerus bekerja untuk fokus pada gambar yang kecil dan jaraknya dekat. Akibatnya, otot mata bisa jadi tegang dan kaku, sehingga sulit untuk melihat benda yang jauh.

Jadi, kalau kamu nggak mau mata kamu rabun dekat, kurangi deh waktu menatap layar gadget. Idealnya, kita nggak boleh menatap layar gadget lebih dari 20 menit dalam sekali waktu. Setelah itu, istirahatkan mata kita selama 20 detik dengan melihat benda yang jauh. Kamu bisa juga melakukan senam mata sederhana dengan menggerakkan bola mata ke atas, bawah, kiri, dan kanan.

Melakukan latihan mata secara teratur

Selain mengurangi waktu menatap layar gadget, melakukan latihan mata secara teratur juga bisa membantu mengatasi rabun dekat. Latihan mata ini sangat mudah dilakukan dan bisa dilakukan di mana saja, kapan saja.

Salah satu latihan mata yang bisa kamu lakukan adalah dengan memfokuskan pandangan pada benda yang jauh selama 20 detik, kemudian alihkan pandangan ke benda yang dekat selama 20 detik. Lakukan latihan ini selama 10-15 menit setiap hari.

Latihan mata lainnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan menggerakkan bola mata ke atas, bawah, kiri, dan kanan. Lakukan gerakan ini selama 10-15 kali setiap hari.

Latihan mata ini akan membantu menguatkan otot mata dan meningkatkan fleksibilitasnya. Dengan begitu, mata kamu akan lebih mudah untuk fokus pada benda yang jauh dan dekat.