Ligaponsel.com – Eyelash extension merupakan prosedur kecantikan yang banyak diminati untuk memperindah bulu mata. Namun, tahukah kamu bahwa prosedur ini bisa menyebabkan blefaritis?
Blefaritis adalah peradangan pada kelopak mata yang dapat menyebabkan gejala seperti kemerahan, bengkak, gatal, dan nyeri. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk infeksi bakteri, alergi, dan iritasi.
Dalam kasus eyelash extension, blefaritis dapat terjadi karena beberapa alasan:
- Bahan eyelash extension yang mengiritasi: Beberapa bahan yang digunakan dalam eyelash extension, seperti lem atau bulu mata sintetis, dapat mengiritasi kulit kelopak mata yang sensitif.
- Proses pemasangan yang tidak tepat: Pemasangan eyelash extension yang tidak tepat, seperti terlalu dekat dengan garis bulu mata atau penggunaan lem yang berlebihan, dapat menyebabkan iritasi dan peradangan.
- Kebersihan yang buruk: Jika eyelash extension tidak dibersihkan dengan benar, dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri yang dapat menyebabkan infeksi dan blefaritis.
Untuk mencegah blefaritis akibat eyelash extension, penting untuk:
- Memilih bahan eyelash extension yang berkualitas baik dan tidak mengiritasi.
- Memastikan pemasangan eyelash extension dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman dan bersertifikat.
- Membersihkan eyelash extension secara teratur dengan produk pembersih khusus.
Jika kamu mengalami gejala blefaritis setelah melakukan eyelash extension, segera konsultasikan ke dokter mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Eyelash Extension Bisa Sebabkan Blefaritis
Eyelash extension memang mempercantik mata, tapi hati-hati, bisa sebabkan blefaritis! Blefaritis adalah peradangan pada kelopak mata yang bisa bikin merah, bengkak, gatal, dan nyeri. Eyelash extension bisa sebabkan blefaritis karena beberapa hal:
- Bahan iritatif: Bahan eyelash extension, seperti lem atau bulu mata sintetis, bisa mengiritasi kelopak mata sensitif.
- Pemasangan tidak tepat: Pemasangan terlalu dekat dengan garis bulu mata atau lem berlebihan bisa sebabkan iritasi dan peradangan.
- Kebersihan buruk: Eyelash extension yang tidak dibersihkan bisa jadi sarang bakteri penyebab infeksi dan blefaritis.
Untuk mencegah blefaritis akibat eyelash extension, pilih bahan berkualitas, pasang oleh teknisi berpengalaman, dan bersihkan eyelash extension secara teratur. Jika mengalami gejala blefaritis, segera konsultasi ke dokter mata.
Bahan iritatif
Eyelash extension memang bikin mata cetar, tapi hati-hati, bahannya bisa bikin kelopak mata iritasi. Lem atau bulu mata sintetisnya itu kadang nakal, bikin kelopak mata yang sensitif jadi merah dan gatal.
Pemasangan tidak tepat: Pemasangan terlalu dekat dengan garis bulu mata atau lem berlebihan bisa sebabkan iritasi dan peradangan.
Pasang eyelash extension asal-asalan? Awas, bisa bikin iritasi dan peradangan! Pasang terlalu dekat sama garis bulu mata atau pakai lem kebanyakan, siap-siap kelopak mata jadi merah dan pedih.
Kebersihan buruk
Eyelash extension memang kece, tapi kalau nggak dibersihin, siap-siap jadi sarang bakteri! Bakteri bandel itu bisa bikin infeksi dan blefaritis, bikin kelopak mata merah dan bengkak. Jadi, rajin-rajin bersihin eyelash extension pakai pembersih khusus ya.
