10 Gejala Disartria yang Tak Terbantahkan, Bukti Klinis Terbaru!

waktu baca 5 menit
Minggu, 26 Mei 2024 03:04 0 8 Maira

10 Gejala Disartria yang Tak Terbantahkan, Bukti Klinis Terbaru!

Halo, semuanya! Apakah kalian pernah mendengar tentang disartria? Disartria adalah gangguan bicara yang disebabkan oleh kerusakan pada otot-otot yang digunakan untuk berbicara. Kerusakan ini dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti stroke, cedera otak, atau penyakit neurologis lainnya.

Orang yang mengidap disartria mungkin mengalami kesulitan dalam mengucapkan kata-kata dengan jelas, atau mungkin berbicara dengan suara yang pelan atau teredam. Mereka juga mungkin kesulitan mengontrol volume atau nada suara mereka.

Berikut adalah 10 gejala umum pada orang yang mengidap disartria:

`

  1. Kesulitan mengucapkan kata-kata dengan jelas“
  2. Berbicara dengan suara yang pelan atau teredam“
  3. Kesulitan mengontrol volume suara“
  4. Kesulitan mengontrol nada suara“
  5. Kesulitan mengartikulasikan kata-kata“
  6. Kesulitan menemukan kata-kata yang tepat“
  7. Menggunakan kata-kata yang tidak sesuai“
  8. Menggunakan tata bahasa yang tidak tepat“
  9. Menggunakan kalimat yang tidak lengkap“
  10. Menggunakan jeda yang tidak tepat saat berbicara“

`

Penting untuk diingat bahwa gejala disartria dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan gangguan tersebut. Jika kalian atau seseorang yang kalian kenal mengalami gejala-gejala disartria, penting untuk berkonsultasi dengan ahli terapi wicara untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Ahli terapi wicara dapat membantu orang yang mengidap disartria untuk mengembangkan strategi untuk mengatasi gejala-gejala mereka dan meningkatkan kemampuan bicara mereka. Dengan terapi yang tepat, orang yang mengidap disartria dapat hidup dengan penuh dan produktif.

Terima kasih sudah membaca! Semoga artikel ini bermanfaat.

Sumber:

`

  • American Speech-Language-Hearing Association“
  • Mayo Clinic“

`

10 Gejala Umum Pada Orang Yang Mengidap Disartria

Tahukah kamu apa saja gejala umum pada orang yang mengidap disartria? Yuk, simak penjelasan berikut!

  1. Kesulitan bicara jelas
  2. Suara pelan/teredam
  3. Sulit kontrol volume
  4. Sulit kontrol nada
  5. Sulit mengucapkan kata
  6. Sulit cari kata tepat

Selain keenam gejala di atas, orang dengan disartria juga dapat mengalami kesulitan dalam mengartikulasikan kata-kata, menggunakan kata-kata yang tidak sesuai, menggunakan tata bahasa yang tidak tepat, menggunakan kalimat yang tidak lengkap, serta menggunakan jeda yang tidak tepat saat berbicara.

Gejala disartria dapat bervariasi tergantung tingkat keparahannya. Jika kamu atau seseorang yang kamu kenal mengalami gejala-gejala tersebut, segera konsultasikan ke ahli terapi wicara untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Dengan terapi yang tepat, orang dengan disartria dapat menjalani hidup yang penuh dan produktif.

Kesulitan bicara jelas

Pernah nggak sih kalian ngobrol sama seseorang yang bicaranya susah dimengerti? Kayak kata-katanya belepotan gitu? Nah, itu bisa jadi gejala disartria, yaitu gangguan bicara yang disebabkan sama kerusakan otot-otot yang dipake buat ngomong. Otot-otot ini bisa rusak karena berbagai hal, kayak stroke, cedera otak, atau penyakit saraf lainnya.

Orang yang disartria biasanya ngalamin kesulitan ngomong dengan jelas. Kadang, suaranya juga pelan atau kedengeran kayak teredam. Mereka juga susah ngatur volume dan nada suaranya.

Suara pelan/teredam

Selain kesulitan bicara jelas, orang yang disartria juga sering ngomong dengan suara yang pelan atau teredam. Kayak orang yang lagi bisik-bisik gitu. Hal ini terjadi karena otot-otot yang dipake buat ngomong, termasuk otot pita suara, jadi lemah atau kaku. Akibatnya, suara yang dihasilkan jadi pelan dan susah didenger.

Bayangin aja kalo kalian lagi ngobrol sama temen, tapi temen kalian ngomongnya pelan banget kayak orang lagi ngerumpi. Pasti susah banget ngerti apa yang diomongin, kan? Nah, begitu juga sama orang yang disartria. Mereka juga ngalamin kesulitan dalam berkomunikasi karena suara mereka yang pelan dan teredam.

Sulit kontrol volume

Pernah nggak sih kalian ngobrol sama seseorang yang volumenya naik turun kayak naik roller coaster? Kadang kedengeran keras banget, kadang pelan banget? Nah, itu bisa jadi gejala disartria juga. Orang dengan disartria sering kesulitan ngatur volume suaranya, jadi kadang suaranya kedengeran terlalu keras atau terlalu pelan.

Bayangin aja lagi ngobrol di kelas, terus tiba-tiba temen kalian ngomong dengan suara yang super keras. Semua orang pasti langsung pada noleh dan ngeliatin dia, kan? Nah, orang dengan disartria juga ngalamin hal yang sama. Mereka nggak bisa ngontrol volume suaranya, jadi kadang ngomongnya terlalu keras atau terlalu pelan, yang bikin orang lain susah ngerti apa yang mereka omongin.

Sulit kontrol nada

Kalian pernah nggak ngobrol sama orang yang suaranya naik turun kayak lagi nyanyi? Kadang tinggi, kadang rendah, kadang datar. Nah, itu bisa jadi gejala disartria juga. Orang dengan disartria sering kesulitan ngatur nada suaranya, jadi kadang suaranya kedengeran aneh dan nggak enak didenger.

Bayangin aja lagi ngobrol sama temen, terus tiba-tiba temen kalian ngomong dengan nada yang tinggi banget kayak lagi marah. Pasti kalian langsung kaget dan bingung, kan? Nah, orang dengan disartria juga ngalamin hal yang sama. Mereka nggak bisa ngontrol nada suaranya, jadi kadang ngomongnya terlalu tinggi, terlalu rendah, atau terlalu datar, yang bikin orang lain susah ngerti apa yang mereka omongin.

Sulit mengucapkan kata

Pernah nggak sih kalian ngobrol sama orang yang ngomongnya belepotan? Kayak kata-katanya susah diucapin gitu? Nah, itu bisa jadi gejala disartria. Orang dengan disartria biasanya ngalamin kesulitan ngomong dengan jelas karena otot-otot yang dipake buat ngomong jadi lemah atau kaku.

Bayangin aja lagi ngobrol sama temen, terus tiba-tiba temen kalian ngomongnya kayak orang lagi makan bubur. Pasti susah banget ngerti apa yang diomongin, kan? Nah, begitu juga sama orang yang disartria. Mereka juga ngalamin kesulitan dalam berkomunikasi karena susah ngomong dengan jelas.

Sulit cari kata tepat

Pernah nggak sih ngobrol sama orang yang kayaknya pinter, tapi pas ngomong suka belepotan? Kayak susah nyari kata-kata yang pas gitu. Nah, itu bisa jadi gejala disartria, yaitu gangguan bicara yang disebabkan sama kerusakan otot-otot yang dipake buat ngomong.

Orang yang disartria biasanya ngalamin kesulitan ngomong dengan jelas dan lancar. Mereka juga susah nyari kata-kata yang tepat buat ngungkapin apa yang ada di pikiran mereka. Kayak lagi ngerjain teka-teki silang gitu, tapi nggak nemu-nemu jawabannya.