Ligaponsel.com – Perlu Tahu Inilah 6 Hal Yang Bisa Menyebabkan Delirium
Delirium merupakan gangguan fungsi otak yang berkembang dalam waktu singkat, biasanya beberapa jam atau beberapa hari. Gejala delirium dapat berupa perubahan dalam kesadaran, perhatian, memori, pemikiran, persepsi, bahasa, dan perilaku. Delirium dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:
1. Infeksi
Infeksi, seperti pneumonia, infeksi saluran kemih, dan sepsis, dapat menyebabkan delirium. Infeksi dapat menyebabkan peradangan di otak, yang dapat mengganggu fungsi otak.
2. Obat-obatan
Beberapa obat-obatan, seperti obat antikolinergik, obat penenang, dan opioid, dapat menyebabkan delirium. Obat-obatan ini dapat mengganggu fungsi neurotransmitter di otak, yang dapat menyebabkan perubahan dalam kesadaran dan fungsi kognitif.
3. Alkohol
Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat menyebabkan delirium. Alkohol dapat merusak sel-sel otak dan mengganggu fungsi neurotransmitter, yang dapat menyebabkan perubahan dalam kesadaran dan fungsi kognitif.
4. Trauma kepala
Trauma kepala, seperti gegar otak, dapat menyebabkan delirium. Trauma kepala dapat menyebabkan kerusakan pada otak, yang dapat mengganggu fungsi otak.
5. Gangguan metabolik
Gangguan metabolik, seperti hipoglikemia (kadar gula darah rendah), hipernatremia (kadar natrium darah tinggi), dan uremia (kadar ureum darah tinggi), dapat menyebabkan delirium. Gangguan metabolik dapat mengganggu fungsi otak.
6. Gangguan kejiwaan
Beberapa gangguan kejiwaan, seperti skizofrenia dan gangguan bipolar, dapat menyebabkan delirium. Gangguan kejiwaan dapat menyebabkan perubahan dalam fungsi otak, yang dapat menyebabkan perubahan dalam kesadaran dan fungsi kognitif.
Jika Anda mengalami delirium, penting untuk segera mencari pertolongan medis. Delirium dapat menjadi tanda kondisi medis yang serius, dan pengobatan dini dapat membantu mencegah komplikasi.
Perlu Tahu Inilah 6 Hal Yang Bisa Menyebabkan Delirium
Yuk, kenali 6 penyebab delirium yang wajib kamu tahu:
- Infeksi: Waspada infeksi yang bisa menyerang otakmu!
- Obat-obatan: Hati-hati, obat tertentu bisa bikin otakmu bingung!
- Alkohol: Minum berlebihan bisa merusak sel-sel otakmu, lho!
- Trauma kepala: Benturan keras bisa bikin otakmu terganggu!
- Gangguan metabolik: Kadar zat tertentu yang tidak normal bisa bikin otakmu kacau!
- Gangguan kejiwaan: Penyakit mental tertentu juga bisa memengaruhi fungsi otakmu!
Ingat, delirium bisa jadi tanda kondisi serius. Kalau kamu mengalaminya, segera cari pertolongan medis, ya!
Infeksi
Infeksi tidak hanya menyerang paru-paru atau saluran kemih, tapi juga bisa menyerang otakmu, lho!
Obat-obatan
Jangan sembarangan minum obat, ya! Ada beberapa obat yang bisa bikin otakmu bingung, bahkan sampai mengalami delirium.
Alkohol
Alkohol memang bisa bikin rileks, tapi kalau kebanyakan bisa merusak sel-sel otakmu dan bikin kamu mengalami delirium.
Trauma kepala
Hati-hati kalau lagi olahraga atau berkendara, benturan keras di kepala bisa bikin otakmu terganggu dan menyebabkan delirium.
Gangguan metabolik
Kadar gula darah, natrium, atau ureum yang tidak normal bisa bikin otakmu kacau dan mengalami delirium.
Gangguan kejiwaan
Penyakit mental seperti skizofrenia dan gangguan bipolar juga bisa memengaruhi fungsi otak dan menyebabkan delirium.
Obat-obatan
Siapa sangka obat yang kita minum untuk menyembuhkan penyakit, malah bisa bikin otak kita bingung? Yap, beberapa jenis obat memang punya efek samping yang bisa menyebabkan delirium, lho!
Jadi, kalau kamu lagi sakit dan minum obat, pastikan untuk membaca aturan pakainya dengan teliti. Kalau kamu merasa ada yang janggal setelah minum obat, segera konsultasikan ke dokter, ya!
Alkohol
Siapa sangka minuman yang bikin kamu rileks ini ternyata bisa merusak otak? Yap, minum alkohol berlebihan bisa bikin sel-sel otak kamu rusak dan mengalami delirium, lho!
Jadi, kalau kamu lagi senang atau sedih, jangan langsung tenggelamkan masalah kamu dalam alkohol, ya! Karena selain bikin otak kamu rusak, alkohol juga bisa bikin kamu kecanduan dan merusak kesehatan kamu secara keseluruhan.
Trauma kepala
Duh, benturan keras di kepala itu nggak cuma bikin benjol, tapi juga bisa bikin otakmu terganggu, lho! Hati-hati ya kalau lagi olahraga atau berkendara, jangan sampai kejedot benda keras. Soalnya, benturan keras di kepala bisa bikin kamu mengalami delirium, yaitu kondisi di mana otak kamu jadi bingung dan kacau. Jadi, selalu pakai helm kalau lagi naik motor atau sepeda, dan hindari aktivitas yang berisiko bikin kepala kamu kejedot, ya!
Gangguan metabolik
Siapa sangka, kadar zat tertentu dalam tubuh yang nggak normal bisa bikin otak kamu kacau? Yap, gangguan metabolik kayak kadar gula darah, natrium, atau ureum yang nggak seimbang bisa bikin kamu delirium, yaitu kondisi di mana otak kamu jadi bingung dan ngawur.
Jadi, kalau kamu ngerasa bingung atau nggak jelas gitu, coba cek kadar zat-zat tadi ke dokter, ya! Siapa tahu kamu kena gangguan metabolik dan butuh pengobatan.
