Ligaponsel.com – Jorge Martin Ancam Cabut dari Ducati
Pembalap asal Spanyol, Jorge Martin, mengancam akan meninggalkan Ducati jika ia tidak mendapatkan motor pabrikan pada musim 2024. Martin saat ini membalap untuk tim Pramac Racing, tim satelit Ducati. Ia telah menunjukkan performa yang mengesankan di musim ini, dengan meraih tiga podium, termasuk kemenangan di Grand Prix Styria.
Namun, Martin merasa bahwa ia layak mendapatkan motor pabrikan, yang saat ini hanya digunakan oleh Francesco Bagnaia dan Jack Miller. Ia berpendapat bahwa ia telah menunjukkan kecepatan dan konsistensi yang cukup untuk mendapatkan promosi ke tim pabrikan.
Jika Ducati tidak memberikan motor pabrikan kepada Martin, pembalap berusia 24 tahun itu mengatakan bahwa ia akan mempertimbangkan untuk pindah ke tim lain. Honda dan Yamaha disebut-sebut sebagai tim yang berminat untuk merekrut Martin.
Kehilangan Martin akan menjadi pukulan besar bagi Ducati. Ia adalah salah satu pembalap muda paling berbakat di MotoGP, dan ia memiliki potensi untuk menjadi juara dunia. Ducati harus memutuskan apakah mereka akan memberikan motor pabrikan kepada Martin atau membiarkannya pergi ke tim lain.
Jorge Martin Ancam Cabut dari Ducati
Pembalap asal Spanyol, Jorge Martin, mengancam akan meninggalkan Ducati jika ia tidak mendapatkan motor pabrikan pada musim 2024. Martin saat ini membalap untuk tim Pramac Racing, tim satelit Ducati. Ia telah menunjukkan performa yang mengesankan di musim ini, dengan meraih tiga podium, termasuk kemenangan di Grand Prix Styria.
Namun, Martin merasa bahwa ia layak mendapatkan motor pabrikan, yang saat ini hanya digunakan oleh Francesco Bagnaia dan Jack Miller. Ia berpendapat bahwa ia telah menunjukkan kecepatan dan konsistensi yang cukup untuk mendapatkan promosi ke tim pabrikan.
Jika Ducati tidak memberikan motor pabrikan kepada Martin, pembalap berusia 24 tahun itu mengatakan bahwa ia akan mempertimbangkan untuk pindah ke tim lain. Honda dan Yamaha disebut-sebut sebagai tim yang berminat untuk merekrut Martin.
Kehilangan Martin akan menjadi pukulan besar bagi Ducati. Ia adalah salah satu pembalap muda paling berbakat di MotoGP, dan ia memiliki potensi untuk menjadi juara dunia. Ducati harus memutuskan apakah mereka akan memberikan motor pabrikan kepada Martin atau membiarkannya pergi ke tim lain.
