Rahasia Kulit Kepala Gatal Terungkap! Selain Ketombe, Ini Penyebab Lain yang Jarang Diketahui

waktu baca 4 menit
Jumat, 17 Mei 2024 06:50 0 3 Olivia

Rahasia Kulit Kepala Gatal Terungkap! Selain Ketombe, Ini Penyebab Lain yang Jarang Diketahui

Selain Ketombe Ternyata Ini Penyebab Kulit Kepala Gatal

Ketombe memang jadi momok menyebalkan. Tapi, selain ketombe, ada beberapa penyebab kulit kepala gatal lainnya.

Berikut beberapa di antaranya:

  1. Dermatitis seboroik. Ini adalah kondisi kulit yang ditandai dengan kulit merah, bersisik, dan gatal. Dermatitis seboroik bisa terjadi di kulit kepala, wajah, dada, dan punggung.
  2. Psoriasis. Ini adalah kondisi kulit yang menyebabkan kulit bersisik dan gatal. Psoriasis bisa terjadi di kulit kepala, siku, lutut, dan punggung.
  3. Eksim. Ini adalah kondisi kulit yang menyebabkan kulit kering, merah, dan gatal. Eksim bisa terjadi di kulit kepala, tangan, dan kaki.
  4. Alergi. Alergi bisa menyebabkan kulit gatal, kemerahan, dan bengkak. Alergi bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti makanan, debu, atau serbuk sari.
  5. Infeksi jamur. Infeksi jamur bisa menyebabkan kulit gatal, kemerahan, dan bersisik. Infeksi jamur bisa terjadi di kulit kepala, kuku, atau selangkangan.

Jika Anda mengalami gatal pada kulit kepala, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin melakukan beberapa tes untuk menentukan penyebab gatal pada kulit kepala Anda.

Selain Ketombe Ternyata Ini Penyebab Kulit Kepala Gatal

Selain ketombe, ada beberapa penyebab kulit kepala gatal yang perlu kamu ketahui.

Berikut 5 penyebab utama kulit kepala gatal:

  1. Dermatitis seboroik
  2. Psoriasis
  3. Eksim
  4. Alergi
  5. Infeksi jamur

Penyebab-penyebab ini memiliki gejala dan cara pengobatan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Dermatitis Seboroik

Penyebab paling umum dari kulit kepala gatal adalah dermatitis seboroik. Kondisi ini menyebabkan kulit menjadi merah, bersisik, dan gatal. Dermatitis seboroik dapat terjadi pada kulit kepala, wajah, dada, dan punggung.

Gejala dermatitis seboroik dapat bervariasi dari orang ke orang. Beberapa orang mungkin hanya mengalami kulit kepala gatal ringan, sementara yang lain mungkin mengalami kulit kepala yang sangat gatal dan bersisik.

Dermatitis seboroik disebabkan oleh kombinasi faktor, termasuk produksi minyak berlebih, pertumbuhan jamur, dan peradangan.

Pengobatan dermatitis seboroik biasanya melibatkan penggunaan sampo antijamur atau kortikosteroid topikal. Dalam kasus yang parah, dokter mungkin meresepkan obat antijamur atau kortikosteroid oral.

Psoriasis

Psoriasis adalah kondisi kulit yang menyebabkan kulit menjadi bersisik dan gatal. Psoriasis dapat terjadi di kulit kepala, siku, lutut, dan punggung.

Penyebab psoriasis tidak diketahui secara pasti, tetapi diduga terkait dengan sistem kekebalan tubuh. Psoriasis bukanlah kondisi yang menular.

Gejala psoriasis dapat bervariasi dari orang ke orang. Beberapa orang mungkin hanya mengalami kulit kepala gatal ringan, sementara yang lain mungkin mengalami kulit kepala yang sangat gatal dan bersisik.

Pengobatan psoriasis biasanya melibatkan penggunaan krim atau salep kortikosteroid topikal. Dalam kasus yang parah, dokter mungkin meresepkan obat antiradang atau imunosupresif.

Eksim

Eksim adalah kondisi kulit yang menyebabkan kulit menjadi kering, merah, dan gatal. Eksim dapat terjadi di kulit kepala, tangan, dan kaki.

Penyebab eksim tidak diketahui secara pasti, tetapi diduga terkait dengan sistem kekebalan tubuh. Eksim bukanlah kondisi yang menular.

Gejala eksim dapat bervariasi dari orang ke orang. Beberapa orang mungkin hanya mengalami kulit kepala gatal ringan, sementara yang lain mungkin mengalami kulit kepala yang sangat gatal dan bersisik.

Pengobatan eksim biasanya melibatkan penggunaan krim atau salep kortikosteroid topikal. Dalam kasus yang parah, dokter mungkin meresepkan obat antiradang atau imunosupresif.

Alergi

Alergi juga bisa jadi penyebab kulit kepala gatal. Alergi terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan terhadap zat asing yang masuk ke dalam tubuh, seperti makanan, debu, atau serbuk sari.

Ketika alergen masuk ke dalam tubuh, sistem kekebalan akan memproduksi antibodi untuk melawannya. Proses ini dapat menyebabkan peradangan, yang memicu gejala alergi, seperti kulit gatal, kemerahan, dan bengkak.

Infeksi jamur

Selain ketombe, infeksi jamur juga bisa jadi penyebab kulit kepala gatal. Infeksi jamur terjadi ketika jamur tumbuh terlalu banyak di kulit kepala. Jamur ini dapat menyebabkan kulit kepala menjadi gatal, kemerahan, dan bersisik.

Infeksi jamur dapat diobati dengan obat antijamur. Obat antijamur dapat berupa sampo, krim, atau obat minum.