Ligaponsel.com – Gigantisme adalah kondisi ketika seseorang memiliki tubuh yang tumbuh tidak wajar atau berlebihan. Kondisi ini disebabkan oleh kelebihan hormon pertumbuhan yang dihasilkan oleh kelenjar pituitari.
Gigantisme biasanya dimulai pada masa kanak-kanak atau remaja. Gejala yang paling umum adalah pertumbuhan tinggi yang cepat, serta pembesaran tangan, kaki, dan wajah. Selain itu, penderita gigantisme juga dapat mengalami masalah kesehatan lain, seperti sakit kepala, gangguan penglihatan, dan kelelahan.
Penyebab pasti gigantisme belum diketahui secara pasti. Namun, kondisi ini diduga terkait dengan faktor genetik dan lingkungan. Gigantisme dapat diobati dengan obat-obatan atau pembedahan untuk mengangkat kelenjar pituitari.
Tubuh Tumbuh Tidak Wajar, Ini yang Dimaksud Gigantisme
Gigantisme adalah kondisi langka yang menyebabkan pertumbuhan tubuh berlebihan. Kondisi ini disebabkan oleh kelebihan hormon pertumbuhan yang dihasilkan oleh kelenjar pituitari.
Berikut adalah 5 aspek penting terkait gigantisme:
- Pertumbuhan tinggi
- Pembesaran tangan dan kaki
- Wajah lebar
- Gangguan kesehatan
- Pengobatan
Gigantisme dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti sakit kepala, gangguan penglihatan, dan kelelahan. Kondisi ini dapat diobati dengan obat-obatan atau pembedahan untuk mengangkat kelenjar pituitari.
Pertumbuhan tinggi
Ciri khas gigantisme adalah pertumbuhan tinggi yang tidak normal. Penderita gigantisme dapat tumbuh hingga lebih dari 2 meter. Pertumbuhan tinggi ini disebabkan oleh kelebihan hormon pertumbuhan yang dihasilkan oleh kelenjar pituitari.
Hormon pertumbuhan berperan penting dalam pertumbuhan tulang dan jaringan tubuh lainnya. Pada penderita gigantisme, kelebihan hormon pertumbuhan menyebabkan tulang tumbuh lebih cepat dan besar dari normal. Akibatnya, penderita gigantisme memiliki tinggi badan yang jauh lebih tinggi dari rata-rata.
Pertumbuhan tinggi yang tidak normal ini dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti sakit punggung, nyeri sendi, dan gangguan pernapasan. Oleh karena itu, penting bagi penderita gigantisme untuk mendapatkan pengobatan yang tepat untuk mengontrol pertumbuhan mereka.
Pembesaran tangan dan kaki
Selain pertumbuhan tinggi yang tidak normal, penderita gigantisme juga mengalami pembesaran tangan dan kaki. Hal ini disebabkan oleh efek kelebihan hormon pertumbuhan pada jaringan ikat dan tulang di tangan dan kaki.
Hormon pertumbuhan berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan tulang dan jaringan ikat. Pada penderita gigantisme, kelebihan hormon pertumbuhan menyebabkan tulang dan jaringan ikat di tangan dan kaki tumbuh lebih cepat dan besar dari normal. Akibatnya, penderita gigantisme memiliki tangan dan kaki yang jauh lebih besar dari rata-rata.
Pembesaran tangan dan kaki ini dapat menimbulkan berbagai masalah praktis, seperti kesulitan menemukan sepatu dan sarung tangan yang pas, serta kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting bagi penderita gigantisme untuk mendapatkan pengobatan yang tepat untuk mengontrol pertumbuhan mereka.
Wajah lebar
Selain pertumbuhan tinggi dan pembesaran tangan dan kaki, penderita gigantisme juga memiliki wajah yang lebar. Hal ini disebabkan oleh efek kelebihan hormon pertumbuhan pada tulang dan jaringan ikat di wajah.
Hormon pertumbuhan berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan tulang dan jaringan ikat. Pada penderita gigantisme, kelebihan hormon pertumbuhan menyebabkan tulang dan jaringan ikat di wajah tumbuh lebih cepat dan besar dari normal. Akibatnya, penderita gigantisme memiliki wajah yang jauh lebih lebar dari rata-rata.
Wajah lebar ini dapat menimbulkan berbagai masalah, seperti kesulitan menemukan kacamata yang pas dan kesulitan dalam mengekspresikan emosi. Oleh karena itu, penting bagi penderita gigantisme untuk mendapatkan pengobatan yang tepat untuk mengontrol pertumbuhan mereka.
Gangguan kesehatan
Gigantisme tidak hanya menyebabkan gangguan fisik, tetapi juga dapat menimbulkan masalah kesehatan yang serius. Kelebihan hormon pertumbuhan dapat menyebabkan tekanan pada jantung dan paru-paru, serta meningkatkan risiko pengembangan penyakit kardiovaskular dan gangguan pernapasan.
Selain itu, penderita gigantisme juga dapat mengalami masalah endokrin, seperti diabetes dan gangguan tiroid. Mereka juga lebih berisiko mengalami tumor pada kelenjar pituitari.
Oleh karena itu, penting bagi penderita gigantisme untuk mendapatkan pengobatan yang tepat untuk mengontrol pertumbuhan mereka dan mencegah komplikasi kesehatan yang serius.
Pengobatan
Pengobatan gigantisme bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan dan mencegah komplikasi kesehatan. Pengobatan dapat berupa pemberian obat-obatan atau pembedahan.
Obat-obatan yang digunakan untuk mengobati gigantisme adalah analog somatostatin, seperti octreotide dan lanreotide. Obat-obatan ini bekerja dengan cara menghambat produksi hormon pertumbuhan oleh kelenjar pituitari.
Pembedahan dapat dilakukan untuk mengangkat tumor pada kelenjar pituitari yang menyebabkan gigantisme. Pembedahan juga dapat dilakukan untuk mengecilkan kelenjar pituitari jika obat-obatan tidak efektif.
Pengobatan gigantisme harus dilakukan seumur hidup. Hal ini bertujuan untuk mencegah pertumbuhan yang tidak terkontrol dan komplikasi kesehatan yang serius.