Ligaponsel.com – Mengenal Pratiwi Sudarmono, Astronot Perempuan Pertama Indonesia
Pratiwi Sudarmono adalah sosok yang menginspirasi banyak orang, khususnya bagi kaum perempuan di Indonesia. Sebagai perempuan pertama Indonesia yang menjadi astronot, ia telah membuktikan bahwa perempuan juga mampu meraih cita-citanya setinggi langit.
Pratiwi lahir di Jakarta pada tanggal 30 Juli 1972. Sejak kecil, ia sudah bercita-cita menjadi astronot. Ia pun belajar dengan tekun dan meraih prestasi akademik yang gemilang. Setelah lulus dari SMA, ia melanjutkan pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Fisika. Ia lulus dari ITB pada tahun 1996 dengan predikat cum laude.
Setelah lulus dari ITB, Pratiwi bekerja sebagai peneliti di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN). Pada tahun 2004, ia terpilih menjadi salah satu dari enam orang astronot Indonesia yang akan mengikuti pelatihan di Rusia. Pelatihan tersebut berlangsung selama dua tahun dan Pratiwi berhasil menyelesaikannya dengan baik.
Pada tahun 2006, Pratiwi berkesempatan untuk terbang ke luar angkasa bersama dengan dua astronot Rusia. Ia menjadi perempuan Indonesia pertama yang berhasil mencapai luar angkasa. Selama di luar angkasa, Pratiwi melakukan berbagai eksperimen dan penelitian. Ia juga sempat melakukan komunikasi langsung dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Setelah kembali dari luar angkasa, Pratiwi terus berkarier di bidang antariksa. Ia menjadi Direktur Program Pengembangan Sumber Daya Manusia di LAPAN. Ia juga aktif dalam berbagai kegiatan edukasi dan promosi sains dan teknologi kepada masyarakat.
Pratiwi Sudarmono adalah sosok yang menginspirasi banyak orang. Ia telah membuktikan bahwa perempuan juga mampu meraih cita-citanya setinggi langit. Ia juga menjadi role model bagi banyak anak muda Indonesia yang ingin berkarier di bidang sains dan teknologi.
Mengenal Pratiwi Sudarmono, Astronot Perempuan Pertama Indonesia
Siapa yang tidak kenal Pratiwi Sudarmono? Ia adalah astronot perempuan pertama Indonesia yang menginspirasi banyak orang.
Berikut adalah 5 aspek penting tentang Pratiwi Sudarmono:
- Lahir di Jakarta, 30 Juli 1972
- Lulus ITB jurusan Teknik Fisika, 1996
- Terpilih menjadi astronot Indonesia, 2004
- Terbang ke luar angkasa, 2006
- Direktur Program Pengembangan SDM LAPAN
Pratiwi Sudarmono membuktikan bahwa perempuan juga bisa meraih cita-cita setinggi langit. Ia menjadi role model bagi banyak anak muda Indonesia yang ingin berkarier di bidang sains dan teknologi.
Lahir di Jakarta, 30 Juli 1972
Pratiwi Sudarmono lahir di Jakarta pada tanggal 30 Juli 1972. Ia adalah anak perempuan dari pasangan Sudarmono dan Nelly Adam Malik. Sejak kecil, Pratiwi sudah bercita-cita menjadi astronot.
Pada tahun 1996, Pratiwi lulus dari Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Fisika. Setelah lulus, ia bekerja sebagai peneliti di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).
Lulus ITB jurusan Teknik Fisika, 1996
Setelah lulus SMA, Pratiwi melanjutkan pendidikannya di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Fisika. Selama berkuliah di ITB, Pratiwi aktif dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan, termasuk menjadi anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Aeromodelling dan mengikuti program pertukaran pelajar ke Jepang.
Pratiwi berhasil menyelesaikan pendidikannya di ITB dengan predikat cum laude pada tahun 1996. Ia kemudian bekerja sebagai peneliti di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).
Terpilih menjadi astronot Indonesia, 2004
Pada tahun 2004, Pratiwi terpilih menjadi salah satu dari 6 orang astronot Indonesia yang akan mengikuti pelatihan di Rusia. Pelatihan tersebut berlangsung selama 2 tahun dan Pratiwi berhasil menyelesaikannya dengan baik.
Pemilihan Pratiwi sebagai astronot Indonesia merupakan sebuah kebanggaan bagi Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki sumber daya manusia yang berkualitas di bidang sains dan teknologi.
Terbang ke Luar Angkasa, 2006
Pada tahun 2006, Pratiwi terpilih untuk menjadi bagian dari misi penerbangan ke luar angkasa bersama dua astronot Rusia. Ini adalah sebuah momen bersejarah bagi Indonesia, karena Pratiwi menjadi perempuan Indonesia pertama yang berhasil terbang ke luar angkasa.
Selama di luar angkasa, Pratiwi melakukan berbagai eksperimen dan penelitian. Ia juga sempat berkomunikasi langsung dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Misi penerbangan ini berlangsung selama 10 hari dan berjalan dengan sukses.
Direktur Program Pengembangan SDM LAPAN
Setelah kembali dari luar angkasa, Pratiwi Sudarmono melanjutkan kariernya di bidang antariksa. Ia menjadi Direktur Program Pengembangan Sumber Daya Manusia di LAPAN. Ia juga aktif dalam berbagai kegiatan edukasi dan promosi sains dan teknologi kepada masyarakat.
Pratiwi Sudarmono adalah sosok yang menginspirasi banyak orang. Ia telah membuktikan bahwa perempuan juga mampu meraih cita-citanya setinggi langit. Ia juga menjadi role model bagi banyak anak muda Indonesia yang ingin berkarier di bidang sains dan teknologi.
