Ligaponsel.com – 7 Akibat Kebanyakan Makan Telur, Berapa Batas Amannya?
Telur merupakan salah satu bahan makanan yang sangat populer dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Namun, tahukah kamu bahwa mengonsumsi telur secara berlebihan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan? Berikut adalah 7 akibat kebanyakan makan telur yang perlu kamu ketahui, beserta batas aman konsumsi telur per harinya.
1. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung
Telur mengandung kolesterol tinggi, yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Kadar kolesterol tinggi dapat menyumbat arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
2. Gangguan Pencernaan
Mengonsumsi telur secara berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti sembelit, diare, dan perut kembung. Hal ini karena telur mengandung sulfur, yang dapat mengiritasi saluran pencernaan.
3. Alergi
Telur merupakan salah satu makanan yang paling umum menyebabkan alergi. Alergi telur dapat menyebabkan gejala seperti ruam, gatal-gatal, pembengkakan, dan kesulitan bernapas.
4. Keracunan Salmonela
Telur mentah atau setengah matang dapat mengandung bakteri Salmonella, yang dapat menyebabkan keracunan makanan. Gejala keracunan Salmonella meliputi mual, muntah, diare, dan demam.
5. Risiko Batu Ginjal
Telur mengandung purin, yang dapat diubah menjadi asam urat dalam tubuh. Asam urat yang tinggi dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal.
6. Gangguan Tiroid
Telur mengandung avidin, yang dapat mengikat biotin (vitamin B7) dan mencegahnya diserap oleh tubuh. Kekurangan biotin dapat menyebabkan gangguan tiroid.
7. Kenaikan Berat Badan
Telur mengandung kalori dan lemak yang tinggi. Mengonsumsi telur secara berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Batas Aman Konsumsi Telur
Menurut American Heart Association, batas aman konsumsi telur per hari adalah 1 butir untuk orang dewasa yang sehat. Namun, bagi orang yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti penyakit jantung atau alergi telur, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai batas aman konsumsi telur.
Jadi, meskipun telur merupakan makanan yang bergizi, namun mengonsumsinya secara berlebihan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk membatasi konsumsi telur sesuai dengan batas aman yang direkomendasikan.
7 Akibat Kebanyakan Makan Telur, Berapa Batas Amannya?
Makan telur berlebihan dapat sebabkan masalah kesehatan. Ketahui akibat dan batas amannya.
5 Aspek Penting:
- Penyakit jantung
- Gangguan pencernaan
- Alergi
- Keracunan salmonela
- Batu ginjal
Batas Aman: 1 butir per hari untuk orang sehat.
Kesimpulan:
Konsumsi telur berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan. Waspadai akibatnya dan patuhi batas aman untuk mencegah masalah kesehatan.
Penyakit jantung
Siapa sangka makanan seenak telur bisa meningkatkan risiko penyakit jantung? Hal ini dikarenakan telur mengandung kolesterol tinggi, yang dapat menumpuk di arteri dan menyebabkan penyumbatan. Akibatnya, aliran darah ke jantung terhambat dan dapat memicu penyakit jantung.
Jadi, bagi yang punya riwayat penyakit jantung atau kolesterol tinggi, konsumsi telur harus dibatasi ya. Jangan sampai makan telur berlebihan bikin jantung berdebar-debar!
Gangguan pencernaan
Makan telur kebanyakan bisa bikin perutmu bergoyang-goyang! Telur mengandung banyak sulfur, yang bisa mengiritasi saluran pencernaanmu. Akibatnya, kamu bisa mengalami sembelit, diare, atau perut kembung. Duh, nggak enak banget, kan?
Jadi, kalau kamu punya masalah pencernaan, sebaiknya batasi konsumsi telurmu ya. Jangan sampai perutmu jadi konser musik gara-gara kebanyakan makan telur!
Alergi
Siapa sangka makanan selezat telur bisa bikin tubuhmu bereaksi alergi? Ya, telur merupakan salah satu makanan yang paling sering menyebabkan alergi. Alergi telur bisa ringan, seperti ruam atau gatal-gatal, atau bisa juga parah, seperti sesak napas atau bahkan syok anafilaksis.
Jadi, kalau kamu punya alergi telur, sebaiknya hindari makanan yang mengandung telur sama sekali. Jangan sampai makan telur bikin kamu kelimpungan karena alergi kumat!
Keracunan salmonela
Makan telur mentah atau setengah matang itu kayak main judi, bisa-bisa kamu kena jackpot keracunan salmonela! Bakteri Salmonella suka banget tinggal di telur mentah, dan kalau kamu makan telur yang terkontaminasi, siap-siap aja perutmu bakal konser dangdut.
Gejala keracunan salmonela antara lain mual, muntah, diare, dan demam. Kalau kamu mengalami gejala-gejala ini setelah makan telur, mending langsung periksa ke dokter ya. Jangan sampai gara-gara makan telur mentah, liburanmu jadi kacau balau di kamar mandi!
Batu ginjal
Makan telur berlebihan juga bisa bikin kamu berteman sama batu ginjal. Telur mengandung purin, yang bisa diubah jadi asam urat di tubuh kamu. Nah, kalau asam urat kamu tinggi, bisa-bisa terbentuk deh batu ginjal yang bikin kamu kesakitan saat buang air kecil.
Jadi, kalau kamu nggak mau ginjal kamu berbatu-batu, mending batasi makan telur ya. Mending makan buah dan sayur yang banyak mengandung air putih, biar ginjal kamu tetap sehat dan nggak rewel.
