Ligaponsel.com – Habis Libas Newcastle, Bruno Fernandes Siap Tinggalkan Man United dengan 1 Alasan
Bruno Fernandes dikabarkan siap meninggalkan Manchester United pada bursa transfer musim panas mendatang. Gelandang asal Portugal itu disebut-sebut tidak senang dengan situasi di Old Trafford saat ini.
Dilansir dari The Sun, Fernandes kecewa dengan performa buruk Man United musim ini. Setan Merah saat ini berada di posisi ke-7 klasemen sementara Liga Inggris dan terancam gagal lolos ke kompetisi Eropa musim depan.
Selain itu, Fernandes juga dikabarkan tidak cocok dengan pelatih Ralf Rangnick. Rangnick disebut-sebut terlalu keras dalam melatih dan tidak memberikan kebebasan kepada para pemainnya.
Fernandes sendiri masih terikat kontrak dengan Man United hingga Juni 2025. Namun, pemain berusia 27 tahun itu dikabarkan siap untuk pergi jika situasi di Old Trafford tidak membaik.
Beberapa klub besar Eropa, seperti Real Madrid dan Barcelona, dikabarkan tertarik untuk mendatangkan Fernandes. Namun, Man United diyakini akan memasang harga yang tinggi untuk pemain bintangnya tersebut.
Habis Libas Newcastle, Bruno Fernandes Siap Tinggalkan Man United dengan 1 Alasan
5 Aspek Penting:
- Performa Buruk MU
- Kekecewaan Fernandes
- Ketidakcocokan dengan Rangnick
- Minat Klub Besar Eropa
- Harga Tinggi yang Dipatok MU
Semua aspek ini saling terkait dan berkontribusi pada keputusan Fernandes untuk meninggalkan MU. Performa buruk MU musim ini membuat Fernandes kecewa dan merasa tidak cocok dengan gaya kepelatihan Rangnick. Hal ini membuat beberapa klub besar Eropa tertarik untuk mendatangkannya. Namun, MU diyakini akan memasang harga tinggi untuk pemain bintangnya tersebut.
Performa Buruk MU
MU musim ini tampil mengecewakan. Mereka terseok-seok di papan tengah klasemen Liga Inggris dan terancam gagal lolos ke kompetisi Eropa musim depan.
Performa buruk ini membuat Bruno Fernandes kecewa. Ia merasa MU tidak lagi kompetitif dan tidak sesuai dengan ambisinya.
Kekecewaan Fernandes
Bruno Fernandes kecewa dengan performa buruk MU musim ini. Ia merasa MU tidak lagi kompetitif dan tidak sesuai dengan ambisinya. Kekecewaan ini diperparah dengan ketidakcocokannya dengan pelatih Ralf Rangnick.
Rangnick dikenal sebagai pelatih yang keras dan disiplin. Ia tidak memberikan kebebasan kepada pemainnya untuk mengekspresikan diri di lapangan. Hal ini membuat Fernandes frustrasi dan merasa tidak nyaman dengan gaya kepelatihan Rangnick.
Ketidakcocokan dengan Rangnick
Bruno Fernandes dikabarkan tidak cocok dengan pelatih Manchester United, Ralf Rangnick. Rangnick dikenal sebagai pelatih yang keras dan disiplin, sementara Fernandes lebih suka bermain dengan gaya yang lebih bebas dan mengalir.
Ketidakcocokan ini membuat Fernandes frustrasi dan tidak nyaman dengan gaya kepelatihan Rangnick. Ia merasa tidak bisa mengekspresikan diri dengan baik di lapangan, sehingga berdampak pada performanya.
Minat Klub Besar Eropa
Performa impresif Bruno Fernandes bersama Manchester United membuat beberapa klub besar Eropa kepincut. Real Madrid, Barcelona, dan Paris Saint-Germain dikabarkan tertarik untuk mendatangkan gelandang asal Portugal tersebut.
Ketertarikan klub-klub besar Eropa ini menjadi bukti kualitas Fernandes sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia. Ia memiliki kemampuan passing yang akurat, visi bermain yang luas, dan naluri mencetak gol yang tinggi.
Harga Tinggi yang Dipatok MU
Manchester United diyakini akan memasang harga tinggi untuk Bruno Fernandes jika ia ingin hengkang pada bursa transfer musim panas mendatang. Setan Merah kabarnya memasang banderol hingga 100 juta euro untuk gelandang asal Portugal tersebut.
Harga tinggi ini cukup beralasan, mengingat Fernandes masih terikat kontrak dengan MU hingga Juni 2025. Selain itu, ia juga merupakan salah satu pemain terbaik di dunia pada posisinya.
