Ligaponsel.com – Kasus Dirut Taru Martani NAA Mirip Perkara Krido, Terbongkar setelah Dilaporkan Gubernur Sultan HB X ke Kajati DIY: Wah, seru nih kayaknya! Kasusnya mirip kayak Krido, tapi ini soal Dirut Taru Martani NAA. Katanya sih, kasusnya terbongkar gara-gara laporan Pak Sultan ke Kajati DIY. Penasaran? Yuk, kita ulik lebih dalam!
Kasus dugaan korupsi kembali mengguncang Yogyakarta! Kali ini, Direktur Utama (Dirut) PT. Taru Martani Niaga (Perseroda) atau Taru Martani NAA, berinisial Z, diduga terlibat dalam pusaran kasus yang merugikan keuangan perusahaan plat merah tersebut. Menariknya, kasus ini terungkap ke publik setelah Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, melaporkan dugaan ‘kebobrokan’ di tubuh Taru Martani NAA kepada Kejakati DIY. Dugaan penyelewengan ini disebut-sebut mirip dengan kasus lama yang melibatkan mantan Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) DIY, Krido Suprayitno.
Siap-siap, karena kita akan mengupas tuntas kasus ini! Mulai dari kronologi, perkembangan penyelidikan, hingga potensi kerugian negara. Simak terus, ya!
Kasus Dirut Taru Martani NAA Mirip Perkara Krido, Terbongkar setelah Dilaporkan Gubernur Sultan HB X ke Kajati DIY
Wah, kasus ini bikin penasaran, ya? Kayak detektif aja, kita kulik bareng-bareng yuk! Biar makin seru, ada beberapa hal penting nih yang wajib kita kepoin:
1. Taru Martani NAA: Perusahaan plat merah, wah berarti aset negara nih!
2. Dirut Z: Siapa ya kira-kira? Kok bisa sampai dilaporkan gubernur?
3. Mirip Krido: Kasus lama nih, apa ada hubungannya ya sama tanah lagi?
4. Gubernur Sultan HB X: Langsung turun tangan, pasti kasusnya serius!
5. Kajati DIY: Wah, siap-siap nih, pasti langsung diselidiki!
6. Kerugian Negara: Waduh, semoga aja nggak banyak!
7. Keterbukaan Informasi: Semoga kasus ini ditangani secara transparan!
Nah, seru kan? Dari Taru Martani NAA yang jadi sorotan sampai Gubernur Sultan HB X yang langsung gerak cepat, semua bikin kita penasaran! Apalagi kemiripannya dengan kasus Krido, makin bikin geregetan! Yuk, kita pantengin terus perkembangannya, siapa tahu kita bisa bantu awasi kasus ini biar terang benderang!
