Waspada! Paspor Vaksin: Bukan Jaminan Bebas Traveling

waktu baca 2 menit
Selasa, 21 Mei 2024 22:54 0 10 Dinda

Waspada! Paspor Vaksin: Bukan Jaminan Bebas Traveling

Ligaponsel.com – Paspor vaksin bukanlah kartu sakti untuk bepergian, tegas WHO. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan bahwa paspor vaksin tidak boleh menjadi syarat wajib untuk bepergian internasional. Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam konferensi pers pada Senin (23/8/2021).

Menurut Tedros, paspor vaksin dapat menciptakan kesenjangan antara negara-negara yang memiliki tingkat vaksinasi tinggi dan rendah. Selain itu, paspor vaksin juga tidak menjamin bahwa seseorang tidak akan terinfeksi atau menularkan virus COVID-19.

“Paspor vaksin tidak boleh menjadi syarat wajib untuk bepergian internasional. Ini adalah alat yang tidak efektif dan tidak adil,” tegas Tedros.

WHO merekomendasikan agar negara-negara menggunakan pendekatan berbasis risiko untuk perjalanan internasional. Hal ini berarti bahwa negara-negara harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti tingkat penularan virus, kapasitas sistem kesehatan, dan tingkat vaksinasi saat mengambil keputusan tentang persyaratan perjalanan.

WHO juga menyerukan agar negara-negara bekerja sama untuk memastikan bahwa vaksin tersedia secara adil dan merata di seluruh dunia. Organisasi tersebut juga menekankan pentingnya mempromosikan kepercayaan terhadap vaksin dan mengatasi keraguan vaksin.

WHO Tegaskan Paspor Vaksin Bukan Kartu Sakti Untuk Traveling

Paspor vaksin, bukan kartu sakti bepergian.

Ketimpangan vaksinasi, tidak adil dan tidak efektif.

Pendekatan berbasis risiko, pertimbangan tepat.

Kerja sama global, vaksin merata dan adil.

Dengan mempertimbangkan aspek-aspek penting ini, kita dapat memastikan bahwa perjalanan internasional aman dan adil bagi semua orang.