Ligaponsel.com – Terlalu Berat Berolahraga Bisa Sebabkan Frozen Shoulder.
Olahraga memang sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Namun, perlu diketahui bahwa olahraga yang terlalu berat juga bisa menimbulkan dampak negatif, salah satunya adalah frozen shoulder.
Frozen shoulder adalah kondisi dimana terjadi peradangan dan penebalan pada kapsul sendi bahu. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa sakit, kaku, dan terbatasnya gerak bahu.
Penyebab pasti dari frozen shoulder tidak diketahui secara pasti. Namun, beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan terjadinya frozen shoulder antara lain:
- Usia di atas 40 tahun
- Jenis kelamin wanita
- Riwayat cedera pada bahu
- Olahraga yang terlalu berat
- Gangguan kesehatan tertentu, seperti diabetes dan penyakit tiroid
Gejala frozen shoulder biasanya berkembang secara bertahap dan dapat berlangsung selama beberapa bulan hingga bertahun-tahun. Gejala-gejala tersebut antara lain:
- Rasa sakit pada bahu, terutama saat digerakkan
- Kekakuan pada bahu, sehingga sulit untuk digerakkan
- Terbatasnya gerak bahu, sehingga sulit untuk melakukan aktivitas sehari-hari
Jika Anda mengalami gejala-gejala frozen shoulder, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Penanganan frozen shoulder biasanya meliputi:
- Obat-obatan untuk meredakan rasa sakit dan peradangan
- Terapi fisik untuk meningkatkan gerak bahu
- Injeksi kortikosteroid untuk mengurangi peradangan
- Pembedahan dalam kasus yang parah
Pencegahan frozen shoulder dapat dilakukan dengan cara:
- Lakukan pemanasan sebelum berolahraga
- Hindari olahraga yang terlalu berat
- Istirahatkan bahu jika terasa sakit
- Jaga kesehatan tubuh dengan baik
Dengan melakukan pencegahan dan penanganan yang tepat, frozen shoulder dapat diatasi dengan baik dan tidak menimbulkan komplikasi yang serius.
Terlalu Berat Berolahraga Bisa Sebabkan Frozen Shoulder
Olahraga memang menyehatkan, tapi jangan sampai berlebihan.
Bahu Anda bisa beku kalau olahraga kelewatan berat. Yuk, kenali 6 aspek penting terkait kondisi ini:
- Penyebab: Olahraga berat, cedera bahu
- Gejala: Nyeri, kaku, gerak terbatas
- Risiko: Usia lanjut, wanita, diabetes
- Pencegahan: Pemanasan, hindari olahraga berat
- Penanganan: Obat, terapi fisik, operasi
- Dampak: Aktivitas sehari-hari terganggu
Jadi, olahraga boleh saja, tapi jangan sampai bahu Anda membeku. Ingat selalu 6 aspek penting di atas agar bahu Anda tetap sehat dan aktif.
Penyebab
Siapa sangka olahraga yang kelewat berat bisa bikin bahu beku? Iya, namanya frozen shoulder. Kondisi ini bikin bahu terasa sakit, kaku, dan susah digerakin.
Selain olahraga berat, cedera bahu juga bisa jadi penyebabnya. Jadi, kalau lagi olahraga jangan sampai ngotot ya. Istirahat secukupnya, pemanasan dulu sebelum mulai, dan jangan lupa dengarkan sinyal tubuh.
Gejala
Kalau bahu Anda sakit, kaku, dan susah digerakin, hati-hati, itu bisa jadi gejala frozen shoulder. Nggak enak banget rasanya, apalagi kalau mau ambil gorengan di atas lemari es.
Jangan anggap remeh, ya. Frozen shoulder bisa bikin aktivitas sehari-hari jadi terganggu. Mau nyisir rambut aja bisa jadi perjuangan.
Risiko
Siapa sangka, usia lanjut, wanita, dan penderita diabetes punya risiko lebih tinggi kena frozen shoulder? Ibarat kata, bahu mereka lebih sensitif dan mudah beku kalau salah gerak.
Jadi, buat yang masuk kategori ini, hati-hati ya saat beraktivitas. Jangan sampai bahu Anda keukeuh nggak mau diajak kerja sama.
Pencegahan
Bahu beku bisa dicegah, lho. Caranya gampang banget, cukup lakukan pemanasan sebelum olahraga dan hindari olahraga yang terlalu berat. Ibarat kata, jangan maksa bahu Anda kerja rodi.
Bayangin aja kalau Anda mau angkat galon air. Pasti nggak langsung angkat aja kan? Pasti diangkat pelan-pelan sambil ngos-ngosan. Nah, sama kayak bahu Anda, butuh pemanasan dulu sebelum diajak kerja berat.
Penanganan
Kalau bahu Anda sudah terlanjur beku, jangan panik. Ada beberapa cara untuk mengatasinya, antara lain:
- Obat-obatan: Untuk meredakan nyeri dan peradangan.
- Terapi fisik: Untuk meningkatkan gerak bahu.
- Operasi: Dalam kasus yang parah, operasi mungkin diperlukan untuk membebaskan bahu yang beku.
Jadi, kalau bahu Anda terasa sakit, kaku, dan susah digerakin, jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter. Penanganan dini dapat mencegah frozen shoulder menjadi semakin parah.
Dampak
Bayangin aja, kalau bahu Anda beku, mau ngapa-ngapain jadi susah. Mau ambil baju di lemari, susah. Mau nyisir rambut, apalagi. Ibarat kata, bahu Anda mogok kerja.
Frozen shoulder nggak cuma bikin nyeri dan kaku, tapi juga bikin aktivitas sehari-hari jadi terganggu banget. Jadi, jangan sampai bahu Anda beku ya. Olahraga boleh, tapi jangan berlebihan.
