Ligaponsel.com – Definisi dan contoh “10 Pengertian Sejarah Menurut Para Ahli, Apa Saja?”
Sejarah adalah bidang studi yang menyelidiki dan menafsirkan masa lalu. Para ahli sejarah telah mendefinisikan sejarah dalam berbagai cara, berikut adalah 10 di antaranya:
1. Herodotus (484-425 SM): Sejarah adalah penyelidikan tentang peristiwa-peristiwa masa lalu dan penyebabnya.
2. Thucydides (460-400 SM): Sejarah adalah catatan peristiwa-peristiwa yang diceritakan secara kronologis dan tidak memihak.
3. Polybius (200-120 SM): Sejarah adalah penyelidikan tentang bagaimana dan mengapa peristiwa-peristiwa terjadi.
4. Tacitus (56-120 M): Sejarah adalah catatan peristiwa-peristiwa masa lalu yang ditulis untuk memberikan pelajaran bagi masa kini dan masa depan.
5. Edward Gibbon (1737-1794): Sejarah adalah catatan tentang kemunduran dan kejatuhan Kekaisaran Romawi.
6. Leopold von Ranke (1795-1886): Sejarah adalah “seperti itu sebenarnya” (wie es eigentlich gewesen).
7. Jules Michelet (1798-1874): Sejarah adalah kebangkitan kembali masa lalu.
8. Thomas Carlyle (1795-1881): Sejarah adalah biografi orang-orang hebat.
9. Karl Marx (1818-1883): Sejarah adalah perjuangan kelas.
10. Fernand Braudel (1902-1985): Sejarah adalah “ilmu manusia dalam waktu” (la science de l’homme dans le temps).
10 Pengertian Sejarah Menurut Para Ahli, Apa Saja?
Sejarah, sebuah bidang ilmu yang menguak masa lalu, telah didefinisikan secara beragam oleh para pakar. Berikut empat aspek penting terkait pengertian sejarah:
- Penyelidikan masa lalu
- Catatan peristiwa
- Pelajaran dari masa lalu
- Ilmu manusia dalam waktu
Aspek-aspek ini saling berkaitan, membentuk pemahaman kita tentang sejarah. Sejarah tidak hanya sekedar kumpulan peristiwa, tetapi juga penafsiran dan pembelajaran dari masa lalu yang membentuk masa kini dan masa depan kita.
Penyelidikan masa lalu
Sejarah adalah penyelidikan yang cermat terhadap masa lalu. Para ahli sejarah berusaha mengungkap peristiwa-peristiwa yang telah terjadi, menggali penyebab dan dampaknya. Penyelidikan ini tidak hanya terbatas pada peristiwa besar, tetapi juga keseharian masyarakat pada masa lampau.
Dengan menyelidiki masa lalu, kita dapat memahami akar permasalahan masa kini dan mengambil pelajaran berharga untuk masa depan. Sejarah menjadi cermin yang merefleksikan kesalahan dan keberhasilan yang pernah kita alami sebagai bangsa dan peradaban.
Catatan peristiwa
Sejarah adalah catatan peristiwa yang terjadi di masa lalu, disusun secara kronologis untuk memberikan gambaran utuh tentang perjalanan waktu. Catatan peristiwa ini tidak hanya mencakup kejadian penting, tetapi juga peristiwa sehari-hari yang membentuk kehidupan masyarakat.
Dengan mempelajari catatan peristiwa, kita dapat memahami bagaimana peristiwa masa lalu membentuk dunia kita saat ini. Sejarah memberikan wawasan tentang keputusan yang diambil, kesalahan yang dilakukan, dan keberhasilan yang diraih oleh generasi sebelum kita.
Pelajaran dari masa lalu
Sejarah bukan sekadar catatan peristiwa, tetapi juga sumber pelajaran berharga untuk masa kini dan masa depan. Dengan mempelajari sejarah, kita dapat belajar dari kesalahan dan keberhasilan para pendahulu, sehingga kita dapat membuat keputusan yang lebih baik di masa kini.
Misalnya, mempelajari sejarah perang dapat mengajarkan kita pentingnya diplomasi dan resolusi konflik secara damai. Mempelajari sejarah perjuangan kemerdekaan dapat menginspirasi kita untuk terus memperjuangkan hak-hak kita dan tidak menyerah pada penindasan.
Ilmu manusia dalam waktu
Sejarah adalah ilmu manusia dalam waktu. Sejarah bukan hanya tentang peristiwa-peristiwa masa lalu, tetapi juga tentang bagaimana manusia mengalami dan menafsirkan peristiwa-peristiwa tersebut. Sejarah membantu kita memahami bagaimana manusia membentuk dan dibentuk oleh waktu.
Misalnya, mempelajari sejarah Revolusi Industri dapat mengajarkan kita tentang dampak teknologi terhadap masyarakat. Mempelajari sejarah gerakan hak-hak sipil dapat menginspirasi kita untuk terus berjuang melawan ketidakadilan.
