Ligaponsel.com – Empiema adalah suatu kondisi di mana terdapat nanah di dalam rongga pleura, yaitu ruang di antara paru-paru dan dinding dada.
Penyebab tersering empiema adalah pneumonia, yaitu infeksi pada paru-paru. Selain pneumonia, empiema juga dapat disebabkan oleh infeksi pada organ lain, seperti abses hati atau abses paru. Gejala empiema biasanya berupa demam, batuk, nyeri dada, dan sesak napas.
Pengobatan empiema biasanya dengan pemberian antibiotik dan drainase nanah. Drainase nanah dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:
- Torakosentesis, yaitu pengambilan nanah dengan jarum yang dimasukkan ke dalam rongga pleura.
- Selang dada, yaitu pemasangan selang ke dalam rongga pleura untuk mengalirkan nanah.
- Operasi, yaitu pembedahan untuk membersihkan rongga pleura dari nanah.
Pemilihan metode drainase nanah tergantung pada kondisi pasien dan jumlah nanah yang terdapat di dalam rongga pleura.
3 Pengobatan Empiema Penyebab Nanah Di Selaput Paru
Empiema, suatu kondisi di mana terdapat nanah di dalam rongga pleura, dapat diobati dengan tiga metode utama:
- Torakosentesis: Pengambilan nanah dengan jarum.
- Selang dada: Pemasangan selang untuk mengalirkan nanah.
- Operasi: Pembersihan rongga pleura dari nanah melalui pembedahan.
Pemilihan metode pengobatan tergantung pada kondisi pasien dan jumlah nanah yang terdapat di dalam rongga pleura.
Torakosentesis
Torakosentesis adalah prosedur medis yang digunakan untuk mengeluarkan cairan atau nanah dari rongga pleura. Prosedur ini dilakukan dengan memasukkan jarum ke dalam rongga pleura melalui dinding dada. Cairan atau nanah kemudian disedot keluar dengan jarum suntik.
Torakosentesis biasanya dilakukan untuk mendiagnosis dan mengobati empiema. Prosedur ini juga dapat digunakan untuk mengeluarkan cairan atau nanah dari rongga pleura akibat kondisi lain, seperti efusi pleura atau hemotoraks.
Selang dada
Selang dada adalah prosedur medis yang digunakan untuk mengeluarkan cairan atau nanah dari rongga pleura. Prosedur ini dilakukan dengan memasukkan selang kecil ke dalam rongga pleura melalui dinding dada. Cairan atau nanah kemudian dialirkan keluar melalui selang.
Selang dada biasanya digunakan untuk mengobati empiema. Prosedur ini juga dapat digunakan untuk mengeluarkan cairan atau nanah dari rongga pleura akibat kondisi lain, seperti efusi pleura atau hemotoraks.
Operasi
Operasi adalah pilihan terakhir pengobatan empiema jika metode lain tidak berhasil. Operasi dilakukan dengan membuat sayatan pada dinding dada dan membuka rongga pleura. Nanah kemudian dibersihkan dari rongga pleura dan paru-paru. Setelah nanah dibersihkan, rongga pleura diirigasi dengan cairan saline dan dipasang selang dada untuk mengalirkan cairan yang tersisa.
Operasi empiema adalah prosedur yang besar dan berisiko. Namun, operasi ini biasanya berhasil dalam mengobati empiema dan mencegah komplikasi lebih lanjut.