Ligaponsel.com – Timnas Indonesia U-23 berhasil menyelesaikan Piala Asia U-23 dengan gemilang. Namun, di balik kesuksesan tersebut, ada tiga pemain yang harus menghadapi kenyataan pahit. Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Penampilan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 memang patut diacungi jempol. Skuad Garuda Muda berhasil lolos ke perempat final setelah mengalahkan Australia di fase grup. Sayangnya, langkah Indonesia harus terhenti di babak delapan besar setelah kalah dari Vietnam.
Meski gagal melaju ke babak semifinal, pencapaian Timnas Indonesia U-23 tetap bisa dibilang positif. Pasalnya, ini merupakan kali pertama Indonesia lolos ke perempat final Piala Asia U-23 sejak tahun 2000.
Namun, di balik kesuksesan tersebut, ada tiga pemain yang harus menghadapi kenyataan pahit. Ketiga pemain tersebut adalah:
- Asnawi Mangkualam
- Marselino Ferdinan
- Ronaldo Kwateh
Ketiga pemain tersebut tidak bisa tampil membela Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 karena mengalami cedera. Asnawi mengalami cedera hamstring, Marselino mengalami cedera lutut, dan Ronaldo mengalami cedera engkel.
Absennya ketiga pemain tersebut tentu sangat merugikan bagi Timnas Indonesia U-23. Pasalnya, ketiga pemain tersebut merupakan pemain kunci di skuad Garuda Muda.
Namun, Timnas Indonesia U-23 tetap mampu menunjukkan permainan yang solid meski tanpa ketiga pemain tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki banyak pemain berbakat yang siap tampil di level internasional.
Semoga ketiga pemain tersebut bisa segera pulih dari cedera dan kembali memperkuat Timnas Indonesia U-23 di ajang-ajang internasional lainnya.
Timnas Indonesia U-23 Selesaikan Piala Asia U-23 dengan Gemilang, 3 Pemain Ini Justru Harus Menghadapi Kenyataan Pahit
Meski Timnas Indonesia U-23 berhasil menyelesaikan Piala Asia U-23 dengan gemilang, namun ada tiga pemain yang harus menghadapi kenyataan pahit. Ketiga pemain tersebut adalah Asnawi Mangkualam, Marselino Ferdinan, dan Ronaldo Kwateh. Ketiganya tidak bisa tampil membela Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 karena mengalami cedera.
Ketidakhadiran ketiga pemain tersebut tentu sangat merugikan bagi Timnas Indonesia U-23. Pasalnya, ketiga pemain tersebut merupakan pemain kunci di skuad Garuda Muda. Namun, Timnas Indonesia U-23 tetap mampu menunjukkan permainan yang solid meski tanpa ketiga pemain tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki banyak pemain berbakat yang siap tampil di level internasional.
Semoga ketiga pemain tersebut bisa segera pulih dari cedera dan kembali memperkuat Timnas Indonesia U-23 di ajang-ajang internasional lainnya.